Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mobil

Penemu Baterai Lithium-ion Meninggal Dunia, Siapa Dia?

Penemu sekaligus pelopor pengembangan baterai Lithium-ion, John Goodenough meninggal dunia di usianya yang ke-100 pada Minggu, 25 Juni 2023.

27 Juni 2023 | 07.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
John Goodenough. REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penemu sekaligus pelopor pengembangan baterai Lithium-ion, John Goodenough meninggal dunia di usianya yang ke-100 pada Minggu, 25 Juni 2023. John menghembuskan nafas terakhirnya sebulan sebelum ulang tahunnya yang ke-101.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

John merupakan orang Amerika Serikat yang memimpin penelitian ilmiah selama beberapa dekade. Dia juga sempat menjadi anggota fakultas di Universitas Texas selama 37 tahun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

John Goodenough lahir pada 25 Juli 1922 di Jena, Jerman. Setelah menyelesaikan gelar sarjana matematika di Yale University, dia menerima gelar master dan Ph.D. di bidang fisika dari University of Chicago.

Dia menjadi peneliti dan pemimpin tim penelitian dari Institut Teknologi Massachusetts dan kemudian mengepalai laboratorium kimia anorganik di Universitas Oxford.

Saat dirinya berusia 97 tahun, John meraih Hadiah Nobel 2019 untuk bidang kimia, bersama dengan Stanley Whittingham asal Inggris dan Akira Yoshino asal Jepang. John menjadi peraih Nobel tertua untuk penelitian soal baterai Lithium-ion.

"Baterai yang dapat diisi ulang ini meletakkan dasar elektronik nirkabel seperti ponsel dan laptop. Baterai itu juga memungkinkan dunia bebas bahan bakar fosil, karena digunakan untuk menyalakan mobil listrik hingga menyimpan energi dari sumber terbarukan," kata Royal Swedish Academy of Sciences saat memberikan penghargaan.

Dalam beberapa tahun terakhir, John dan timnya telah mengeksplorasi arah baru untuk penyimpanan energi, termasuk baterai kaca dengan elektrolit solid-state dan elektroda logam lithium dan natrium. Dia juga merupakan pengembang awal katoda lithium besi fosfat (LFP) sebagai alternatif baterai dari katoda berbasis nikel dan kobalt.

DICKY KURNIAWAN | AUTOBLOG

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus