Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mengantisipasi kemacetan lalu lintas di Tol Semarang-Solo, contraflow diberlakukan mulai pukul 16.45 WIB di KM 427 hingga KM 430 hari ini, Kamis, 20 April 2023.
"Kepadatan arus kendaraan kembali terurai," kata Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra di Posko Mudik Rest Area 429 har ini.
Dia menjelaskan bahwa situasi lalu lintas sore tadi tidak sepadat kemarin malam. Mobil yang antre karena akan mengisi BBM.
Pantauan Tempo, antrean panjang mobil dari pintu masuk di Rest Area 429 di Ungaran hingga menuju SPBU. Sejumlah petugas mengawasi pergerakan kendaraan dari berbagai kesatuan, termasuk Brimob, Polwan, TNI, dan PT Jasa Marga.
Kondisi padat merayap tampak dari KM 424. Beberapa mobil berhenti di bahu jalan, bahkan ada yang mogok di jalur mendaki tersebut.
Di Posko Kesehatan, dr. Yeti Rohaeti mengatakan hari ini ada sembilan orang yang berobat, lebih banyak dibandingkan kemarin.
"Salah seorang pasien dirujuk ke RS Ungaran," kata Yeti.
Berdasarkan pantauan Tim Laporan Mudik Tempo yang melintas di Tol Kalikangkung -Banyumanik - Solo, pada Rabu malam, 19 April 2023, kemacetan di jalur ini bahkan lebih parah dibanding kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek.
Penyebab utama kemacetan di Tol Semarang-Solo itu adalah kontur jalan tol dengan tanjakan terjal dan turunan curam, terutama di jalur antara Tol Banyumanik hingga Bawen. Tim Laporan Mudik Tempo melintas di jalur ini pada pukul 20.00 WIB dan memerlukan waktu hingga empat jam untuk sampai di pintu tol Colomadu.
Petugas berusaha untuk mengurai kepadatan lalu lintas di jalur ini dengan memperpanjang sistem one way (satu arah) dari Kalikangkung (KM 414) hingga Bawen di KM 442.
Rekayasa lalu lintas ini terbukti dapat mengurai kepadatan hingga menjelang KM 442. Namun demikian, di KM 442 hanya tersedia pintu masuk yang muat satu mobil untuk kembali ke jalur reguler.
MARTHA WARTA S. | WAWAN PRIYANTO
Pilihan Editor: Rem Blong Diduga Picu Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang-Solo
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini