Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Yamaha di Indonesia dikenal sebagai brand motor mulai dari MX King, NMax, sampai R1. Secara global juga Yamaha hanya miliki produk motor dan mesin perahu atau kapal. Padahal, merek seperti Suzuki dan Honda juga memiliki produk roda empat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
President Director & CEO Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Dyonisius Beti membuka alasan mengapa Yamaha tak ikut memiliki produk roda empat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurutnya, Yamaha sebenarnya memiliki kemampuan memproduksi mesin mobil. Namun untuk saat ini, prinsipal Yamaha di Iwata, Jepang, memang hanya fokus untuk memproduksi kendaraan roda dua. Apalagi kini Yamaha juga sudah berkolaborasi dengan merek mobil Toyota.
"Yamaha motor di Jepang telah bekerja sama untuk memproduksi beberapa engine besar untuk Lexus. Dan kolaborasi kami dengan Toyota. Toyota memang ada investasi di Yamaha. Jadi kami belum merencanakan untuk produksi mobil," kata Beti di YIMM West Java, Karawang, Kamis, 5 Oktober 2023.
Dikutip dari Drivetribe.com, Yamaha pernah membuat sendiri mobil bernama Yamaha AMI. Mobil ini dibekali mesin tiga silinder DOHC yang kapasitasnya hanya 659 cc.
Selain itu, Yamaha juga pernah memasok mesin untuk Toyota pada 1996. Ketika itu, Yamaha bekerja sama dengan Toyota untuk meracik mesin mobil sedan Toyota 2000GT. Yamaha kemudian juga mengembangkan mesin supercar Lexus LFA.
Yamaha Motor diketahui juga mengembangkan dan memproduksi sistem suspensi dan produk lainnya dengan menggunakan teknologi terkait.
Kini, Toyota telah membeli 5 persen saham Yamaha Motor, sementara Yamaha Corp dan Yamaha Motor juga memiliki saham di Toyota.
Pilihan Editor: Yamaha MT-07 Buatan Indonesia Diharapkan Jadi Motor Polisi Pengawal Pilpres 2024
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto