Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Setelah 40 tahun di bawah rezim komunis, Hungaria baru melaksanakan pemilu yang demokratis pada 1990, pertama kali sejak 1948. Hasilnya adalah perubahan konstitusi, berdirinya ombudsman, parlemen multipartai, dan pengakuan adanya hak asasi manusia dalam konstitusi. Banyak kemajuan yang kami capai. Kami menganut sistem parlementer?meskipun tidak secara murni?sama dengan Indonesia. Jadi, sama-sama menganut sistem politik yang tidak tegas, campuran antara presidensial dan parlementer. Kelemahan sistem yang semi itu adalah tidak ada pemisahan kekuasaan yang tegas antarlembaga pemerintah. Salah satu contohnya (di Indonesia) adalah pemindahan tempat persidangan Akbar Tandjung. Hakimnya harus minta izin dulu kepada Menteri Kehakiman. Dalam sistem presidensial atau parlementer, itu tak boleh terjadi. Sebab, pengadilan bersifat independen.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo