Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri Lembaga Survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia atau KedaiKopi Hendri Satrio mengatakan dirinya tidak menjadi juru bicara Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN). Dia menyebut nama Hendri Satrio yang diumumkan Koalisi Perubahan pada Rabu kemarin, 22 November 2023, adalah sosok lain.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Bukan, itu bukan saya, sebab saya belum dihubungi lagi tentang pencantuman nama saya, mungkin itu Hendri Satrio yang lain," kata Hendri Satrio yang akrab disapa Hensat dalam keterangan tertulis, Rabu, 22 November 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut dia, konfirmasi pencantuman nama seseorang dalam tim sukses pasangan calon penting dilakukan. Menurut Hensat, konfirmasi dan pembicaraan itu bukan sekadar tujuan, tetapi juga strategi. "Wajib hukumnya mengkonfirmasi lagi sebelum mengumumkan. Tapi ya, itu tadi mungkin itu Hendri Satrio yang lain, bukan Hensat," tegasnya.
Meski demikian, dia mengapresiasi atas terbentuknya Timnas AMIN yang baru. Namun, Hensat memilih untuk mengawal berjalannya politik di luar tim sukses pasangan calon.
Ia menyatakan lebih memilih mengawal Indonesia saja. "Kan sudah saya katakan sebelumnya, saya mengawal Indonesia saja, bahkan dalam pidato politik 16 November lalu saya juga menggaris bawahi hal itu," kata dia.
Ahmad Ali Didapuk Head Coach Timnas AMIN
Koalisi Perubahan mengumumkan Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali sebagai Head Coach. Pengumuman tersebut ihwal penambahan struktur Timnas Anies-Cak Imin untuk menguatkan pemenangan AMIN di Pilpres 2024.Hal tersebut disampaikan di Sekretariat AMIN di Jalan Diponegoro nomor 10, Jakarta Pusat.
Pengumuman ihwal jajaran Head Coach ini disampaikan langsung capres Anies Baswedan. Ia tak banyak menyampaikan sambutan, langsung poin pentingnya. "Head coach atau pelatih Ahmad Ali," kata Anies Baswedan, Selasa, 21 November 2023.
Anies Baswedan mengatakan kepala pelatih ini memiliki peran penting. Posisinya, kata Anies, selalu di pinggir lapangan tapi memikirkan strategi. "Dia pikirkan, arahkan pemain di lapangan bergerak, bagaimana mengingatkan pemain menampilkan pemainan dengan terbaik," ujar Anies Baswedan.
Anies lantas menyamakan posisi Ahmad Ali dengan pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson. Anies menyampaikan Ahmad Ali akan didampingi oleh pembantu alias Asisten Coach. Anies menyebutkan yang menduduki posisi terebeut di antaranya Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid, serta dari PKS yakni Ahmad Heryawan dan Tamsil Linrung.
Setelah merilis jajaran Head Coach dan Assisten Coach, Anies Baswedan mengumumkan nama-nama pembina Timnas AMIN yang diketuai Ketua Umum NasDem Surya Paloh. Anggota pembina Timnas AMIN yakni Habib Salim Segaf Aljufri, Jan Darmadi, Ahmad Syaikhu, Hanif Dhakiri, dan Nyai Latifah.
Untuk jajaran Dewan Pertimbangan Timnas AMIN dikoordinatori oleh Hasanuddin Wahid, Hermawi Taslim, Aboe Bakar AlHabsyi. Anggota Dewan Pertimbangan Timnas AMIN meliputi Prananda Surya Paloh, Sigit Pramono, Cucun Syamsurizal, Sugeng Suparwoto, Dadang Juliantara, Syaiful Huda, Lestari Moerdijat, Mohamad Sohibul Iman, Awalil Rizky, John Odius, dan M. Chozin Amirullah. "Koordinator ini diketuai oleh jajaran Sekjen Partai," ucap cawapres Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
ADIL AL HASAN | TIKA AYU