Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sejak 2014 sampai saat ini yang sudah mencapai satu dekade, Ipda Muhammad Safi'i telah memberikan harapan baru bagi masyarakat yang membutuhkan kaki dan tangan palsu. Ia berdedikasi membuatkan kaki dan tangan palsu melalui bantuan prostetik buatannya sendiri. Sebagai informasi, diketahui, Ipda Muhammad Safi'i merupakan seorang perwira Polri yang bertugas di Polres Langsa Polda Aceh.
Ipda Muhammad Safi'i menceritakan alasannya membuat kaki dan tangan palsu tersebut untuk masyarakat yang membutuhkan. Ia mengatakan, keinginan pembuatan tersebut bermula dari empati terhadap warga binaannya yang kehilangan tangan akibat kecelakaan kerja. Saat itu, ia masih menjabat sebagai Bhabinkamtibmas atau Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat.
Lebih lanjut, Ipda Muhammad Safi’i menyampaikan, ia menggunakan keterampilan kerajinan tangannya untuk menciptakan prostetik sederhana, yaitu kaki dan tangan palsu. Setelah kerajinan tangan tersebut berhasil, ia memberikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Awalnya, ia hanya memberikan kepada 20 orang. Bahkan, pemberian kaki dan tangan palsu tersebut dilakukan oleh Ipda Safi’i secara cuma-cuma atau gratis.
Ipda Muhammad Safi'i perwira polri yang bertugas di Polres Langsa Polda Aceh telah 10 tahun ini membuatkan kaki dan tangan palsu bagi masyarakat yang membutuhkan. Foto do,: Humas Polda Aceh
Meskipun tidak mendapatkan bayaran, Ipda Muhammad Safi’i mengaku ikhlas memberikan bantuan tersebut. Selanjutnya, ia mengatakan, ada sekitar 100 orang yang meminta jasanya untuk membuatkan kaki dan tangan palsu.
“Dari 2014 hingga sekarang, saya sudah memberikan kaki dan tangan palsu secara ikhlas atau dikasih secara cuma-cuma kepada 20 orang, tetapi yang meminta jasanya untuk membuat kaki dan tangan palsu lebih kurang 100 orang,” kata Safi'i pada Selasa, 24 Desember 2024.
Tugas dalam kepolisian tidak menghalanginya untuk tetap membuat tangan dan kaki palsu. Sampai saat ini, ia tetap menjalankan kegiatan tersebut di samping tugasnya sebagai anggota Polri Polda Aceh. Ia juga mengaku, kegiatan pembuatan ini dilakukan dengan penuh harapan. Harapan Ipda Safi’i adalah memberikan kehidupan lebih bermartabat bagi masyarakat yang membutuhkan kaki dan tangan palsu.
Ipda Muhammad Safi’i juga menegaskan, kegiatannya membuat kaki dan tangan palsu melalui prostetik sederhana sekaligus menjadi bukti nyata pengabdian Polri kepada masyarakat. Dengan demikian, dedikasi Ipda Safi’i ini memang ditujukan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Dedikasi ini menjadi bukti nyata pengabdian Polri untuk masyarakat,” ujar Safi'i.
Pilihan Editor: Polda Aceh Berhasil Tangkap Pelaku TPPO Sindikat Pekerja Love Scamming
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini