Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 4 pekerja PT Semen Padang dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr M Djamil Padang, Sumatera Barat. Pekerja tersebut mendapatkan luka bakar akibat ledakan nitrogen di Pabrik Indarung V.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ya memang ada terjadi ledakan pada pukul 10.20 WIB, tetapi tidak besar seperti yang diberitakan," kata Kepala Unit Humas dan Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati saat dihubungi tempo pada Selasa 20 Februari 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Anita menjelaskan, ledakan terjadi saat dilakukan pengisian gas nitrogen ke tabung akumulator. Diduga ada over pressure pada tabung akumulator sehingga menimbulkan percikan api sesaat. " Saat ini fokus kami adalah investigasi penyebab kejadian dan juga penanganan korban. Operasional pabrik saat ini berjalan normal," katanya.
Dia juga menerangkan, atas ledakan tersebut tidak ada korban meninggal. Sebanyak 4 pekerja yang mengalami luka bakar saat ini sudah mendapatkan penanganan medis dan 1 orang alami luka memar. "PT Semen Padang menjunjung tinggi integritas dan tanggung jawab sosial. Kejadian akan kami jadikan pelajaran berharga untuk meningkatkan kinerja di masa yang akan datang," kata dia.
Sementara itu, Direktur Pusat Pelayanan dan Keperawatan RSUP M Djamil Padang Bestari Jaka mengatakan, petugas sedang menangani 4 orang tersebut. Sebanyak 2 orang mengalami luka bakar dengan 20 persen.
"Ya memang ada pekerja Semen Padang masuk di RSUP M Djamil hari ini, 2 orang mengalami luka bakar 20 persen dan 2 lagi 1 persen," katanya Selasa 20 Februari 2024.
Bestari menjelaskan, pihaknya mendapatkan informasi ledakan terjadi di pabriknya, bukan di Rumah Sakit Semen Padang. "Kali ini pabrik yang meledak, bukan rumah sakit. Korban sebenarnya ada 5, tetapi 1 orang lagi kondisinya tidak parah," katanya.