Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Respons Yenny Wahid soal Prabowo Singgung Usulan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional

Keluarga Gus Dur menghargai siapapun yang ingin menyematkan gelar pahlawan nasional kepada Presiden yang dijuluki Bapak Pluralisme.

23 Desember 2024 | 16.27 WIB

Mahfud MD (kiri) dan Zannuba Ariffah Chafsoh Wahid atau Yenny Wahid saat Haul ke-15 Gus Dur di Ciganjur, Jakarta, 21 Desember 2024. ANTARA/Muhammad Ramdan
Perbesar
Mahfud MD (kiri) dan Zannuba Ariffah Chafsoh Wahid atau Yenny Wahid saat Haul ke-15 Gus Dur di Ciganjur, Jakarta, 21 Desember 2024. ANTARA/Muhammad Ramdan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Zannuba Ariffah Chafsoh Wahid atau Yenny Wahid menghargai pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menyinggung usulan agar Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur dijadikan sebagai pahlawan nasional.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Menurut Yenny, keluarga Gus Dur menghargai siapapun yang ingin menyematkan gelar pahlawan nasional kepada mantan Presiden yang dijuluki Bapak Pluralisme tersebut. Menurut dia, pihak keluarga pun menyerahkan sepenuhnya atas proses tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Kita tidak pernah melakukan gerakan-gerakan untuk meminta Gus Dur dijadikan pahlawan, selalu bukan dari kita, keluarga berada dalam posisi yang pasif saja. Tapi kita tetap menghargai siapa dari mana pun, apalagi Presiden Prabowo," kata Yenny usai menghadiri acara di Kantor GP Ansor, Jakarta, Ahad malam, 22 Desember 2024, dikutip dari Antara.

Bagi keluarga, Yenny mengatakan, Gus Dur telah menjadi pahlawan bagi masyarakat dan tidak berharap gelar tersebut diberikan secara formal dari pemerintah. Namun jika gelar pahlawan itu diberikan, anak-anak generasi muda akan bisa mempelajari lebih jauh sosok Gus Dur.

"Nanti anak turun kita belajar. Generasi-generasi ke depannya belajar. Siapa sih sosok-sosok pahlawan nasional Indonesia? Kebutuhannya lebih ke arah sana," kata dia.

Walaupun begitu, dia mengatakan sejauh ini belum ada pembicaraan dari pemerintah dengan keluarga terkait usulan gelar pahlawan itu. Menurut dia, pihak keluarga akan menerima usulan itu secara natural.

Dia mengatakan, nilai-nilai yang bisa dipelajari dari Gus Dur adalah soal nilai-nilai kemanusiaan, nilai-nilai keadilan, nilai-nilai penghormatan terhadap keberagaman, hingga nilai-nilai ketuhanan.

"Karena itu menjadi salah satu prasyarat terciptanya masyarakat yang adil, terciptanya masyarakat yang rukun, terciptanya masyarakat yang maju," katanya.

Sebelumnya, Presiden Prabowo mengaku dekat dengan Gus Dur. Hal ini diungkapkan Prabowo di hadapan pelajar Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, Rabu, 18 Desember 2024.

Prabowo menyebut Gus Dur yang pernah mengenyam kuliah di Universitas Al-Azhar itu adalah tokoh Muslim yang sangat terkenal melindungi minoritas. Sikap itu yang membuat Gus Dur kini diusulkan sebagai pahlawan nasional. Prabowo pun meminta pelajar Universitas Al-Azhar untuk mengikuti sikap Gus Dur.

"Contoh Gus Dur sebagai alumni Universitas Al-Azhar yang sempat jadi pemimpin nasional. Beliau dihormati. Akhirnya diusulkan jadi pahlawan nasional," kata Prabowo dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, 19 Desember 2024.

Prabowo mencontohkan tindakan Gus Dur ketika berupaya melindungi kelompok minoritas. Ketika teroris melakukan aksi peledakan bom tempat ibadah kelompok minoritas, Gus Dur tidak tinggal diam. Dia meminta pemuda Ansor dan Banser untuk melindungi tempat ibadah kelompok minoritas. Ansor dan Banser adalah organisasi yang terafiliasi dengan NU.

"Gus Dur memerintahkan Ansor dan Banser untuk menjaga semua gereja, vihara, menjaga pura, menjaga kuil. Ini yang membanggakan kita," kata Prabowo.

Prabowo mengatakan, Gus Dur melakukan itu supaya kelompok minoritas merasa aman ketika beribadah. Prabowo mengaku melakukan hal serupa dalam memimpin Partai Gerindra. Dia mengaku kerap meminta pemuda partai untuk melindungi tempat ibadah kelompok minoritas ketika ada ancaman.

"Saya perintahkan pemuda pengikut saya di Gerindra untuk menjaga kota masing masing. Semua tempat ibadah lain juga," kata Prabowo.

Sebelumnya, Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Rusdi Kirana menyatakan keseriusannya mengupayakan pemberian gelar pahlawan untuk Gus Dur. Dia mengatakan, saat ini proses administrasi agar Gus Dur bisa ditetapkan sebagai pahlawan nasional masih diproses

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengatakan, selain diperjuangkan oleh partainya, sejumlah tokoh dari lintas agama dan organisasi antar-iman juga mendorong agar Gus Dur segera ditetapkan sebagai pahlawan nasional.

“PKB tentunya akan terus memperjuangkan agar Gus Dur bisa dikukuhkan sebagai pahlawan nasional, meskipun di dalam hati kami Gus Dur merupakan pahlawan,” ujar Rusdi dalam acara silaturahmi kebangsaan di gedung MPR, Jumat malam, 13 Desember 2024.

Hendrik Yaputra dan Nandito Putra berkontribusi dalam tulisan ini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus