Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PARA penikmat buku kini dapat mengikuti perjalanan hidup Gabriel Garcia Marquez, novelis dan jurnalis peraih Nobel 1982, lewat Vivir Para Contarla (hidup untuk bercerita). Ini merupakan bagian pertama dari trilogi memoarnya yang sudah lama ditunggu-tunggu. Kisahnya dimulai sewaktu Marquez mudik ke kampung halamannya di Aracataca, Kolombia, sampai 1959 ketika dia berusia 29 tahun.
Lebih dari sekadar sebuah autobiografi, Vivir adalah karya seni khas Gabobegitu ia dipanggil. Apalagi, dia merupakan sosok kontroversial dan paling berpengaruh dalam sejarah Amerika Latin. Kata-katanya didengar oleh seluruh warga Amerika Selatan. Dia menjalin persahabatan dengan Fidel Castro sekaligus Bill Clinton. Satu-satunya yang patut disayangkan, buku ini baru beredar dalam edisi bahasa Spanyol.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo