Rumah Hijau Ramah Lingkungan

BANYAK problem lingkungan dibahas di Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa di Rio de Janeiro, Brasil, dua pekan lalu. Dari setumpuk persoalan itu, gerakan ramah lingkungan sebenarnya bisa dimulai dari rumah sendiri. Pemilik rumah bisa menyulap kediaman lebih hijau, dengan membeli sejumlah produk ramah lingkungan, tanpa perlu mengeluarkan dana besar.

Pohon Bambu

Kondisi rumah yang sejuk akan membuat kita tak perlu menggunakan penyejuk udara (AC). Jika rumah Anda memiliki beranda, tanam beberapa pohon bambu, yang dapat membuat rumah lebih sejuk. Pohon bambu menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen 30 persen lebih banyak dibanding tanaman lain. Saat siang hari, pori-pori alami bambu mampu melepas udara dingin yang disimpannya pada malam hari. Sebaliknya, pada malam hari, pori-pori mampu melepaskan panas yang ditabungnya pada siang hari. Harga per batang bambu sekitar Rp 20 ribu.

Karpet Hijau

Tinggal di apartemen atau rumah yang tak memiliki halaman bukan berarti tak bisa bercocok tanam. Seorang desainer produk asal Jerman, Pia Wustenberg, menciptakan karpet sebagai wadah bercocok tanam. The Living Carpet yang berwarna abu-abu ini teksturnya lembut seperti bantal. Di dalamnya terdapat bibit rumput yang didesain khusus dan memiliki pola tertentu. Saat tumbuh, rumput bisa berbentuk bunga atau keriting spiral. Harga karpet ukuran besar sekitar Rp 14 juta.

Bio-Toilet

Toilet tanpa air ini menggabungkan teknologi canggih dengan proses dekomposisi alami dan ramah lingkungan. Proses kompos toilet menggunakan termostat, kipas, dan serbuk kayu. Kipas angin listrik yang terletak di bagian belakang toilet menarik udara ke toilet dan mencegah bau. Perusahaan asal Swedia, BioLet, menjual produk ini dengan harga Rp 17 juta.

Perkakas Bambu

Konsep rumah hijau bisa juga dimulai dengan menggunakan perkakas rumah tangga yang ramah lingkungan. Kelompok Kerajinan Nusantara banyak menciptakan perkakas dari pohon bambu. Mulai alat makan, minum, nampan, tambir, tempat tisu, tempat buah, lampu hias, pigura, samapai beberapa hiasan ruangan lainnya. Harga produk bervariasi, mulai Rp 25 ribu per perkakas.