Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Apakah Anda masih percaya pada pengelolaan haji yang dilakukan pemerintah? | |
Ya | 58% |
---|---|
Tidak | 42% |
Jika ya, apa alasan Anda? | |
Ibadah haji menyangkut hubungan dua belah negara, sehingga kehadiran pemerintah tetap dianggap perlu | 60% |
Pemerintah telah bertahun-tahun mengelola pemberangkatan haji | 52% |
Beberapa keteledoran itu cuma kesalahan kecil | 45% |
Hanya pemerintah yang bisa mengelola masalah ini | 27% |
Jika tidak, apa alasan Anda? | |
Pengelolaan yang dilakukan pemerintah tidak profesional | 57% |
Terlalu banyak oknum yang hanya ingin mengeruk keuntungan | 50% |
Setiap tahun selalu saja muncul berbagai masalah | 40% |
Masalah ini muncul karena monopoli yang dilakukan oleh pemerintah | 38% |
Menurut Anda, apa kelemahan pelaksanaan haji yang dilakukan pemerintah? | |
Birokrasinya berbelit-belit | 54% |
Terlalu banyak lubang korupsi | 53% |
Biaya ibadah haji menjadi sangat mahal | 38% |
Banyak hal yang tidak perlu justru menjadi bagian pelaksanaan ibadah haji | 31% |
Kurangnya koordinasi dengan para agen perjalanan | 4% |
Pemerintah tidak serius dalam menangani masalah yang sering muncul | 5% |
Kurangnya pengawasan terhadap aturan-aturan yang telah ditetapkan | 1% |
Melihat kekacauan terjadi, bagaimana seharusnya pelaksanaan ibadah haji di waktu mendatang? | |
Pengelolaannya harus terus diperbaiki | 48% |
Pihak swasta diikutkan dalam pengelolaan ibadah haji | 35% |
Pemerintah melepaskan sepenuhnya kepada biro pelaksana perjalanan ibadah haji | 11% |
Orang bebas berangkat haji sendiri | 5% |
Belajar dari negara lain yang sukses dalam hal ini | 1% |
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo