Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Surat Pembaca

Wahai, perumtel/indosat

9 Februari 1991 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada 17 Desember 1990, di Gate "A" Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, kami membeli kartu telepon pada kios Perumtel yang berstiker Indosat pada pintu kacanya. Kartu tersebut saya gunakan di tempat itu juga. Karena tempat yang saya tuju tidak mau tersambung, gagang telepon tersebut saya letakkan. Ternyata kartu tersebut tidak muncul lagi, alias tertelan perut telepon umum tersebut. Segera saya laporkan hal ini ke kios Perumtel. Sang petugas segera menghubungi bagian servis. Hampir satu jam saya menunggu orang yang akan memperbaiki, tapi belum juga muncul. Sementara itu, telepon yang rusak makan satu korban lagi. Akhirnya, saya pergi dengan kecewa berat. Wahai, Perumtel/Indosat bagaimana pelayanan Anda di pintu gerbang utama lalu lintas internasional tersebut, apalagi dalam menyambut "Visit Indonesia Year 1991". DRS. AGOES IBRAHIM Wisma Permai Tengah BB Surabaya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus