Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ada begitu banyak spesies ikan air tawar di seluruh dunia. Beberapa di antara mereka terkenal bersifat mematikan dan berbahaya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ikan paling berbahaya ini tidak hanya membunuh menggunakan gigitan. Ada dari mereka yang membunuh dengan cara memasuki tubuh manusia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut ini adalah daftar lima ikan air tawar paling berbahaya di dunia:
1. Lele Wels
Lele wels termasuk salah satu ikan air tawar bertubuh besar. Mengutip Animals, panjang mereka bisa mencapai 4,8 meter.
Lele wels berbahaya karena mulut mereka berisi deretan gigi kecil tapi sangat tajam. Ikan ini dilaporkan banyak menyerang dan membunuh nelayan dan perenang yang tidak menganggunya.
Lele wels dapat ditemukan di danau dan sungai di Eropa. Mereka mudah dikenali karena memiliki kepala lebar dan datar, serta mulut yang besar. Lele wels diketahui memakan cacing, serangga, tikus, katak, dan burung.
2. Goliath Tigerfish
Goliath tigerfish dikenal sebagai ikan air tawar paling berbahaya di Afrika. Mereka dapat ditemukan di cekungan sungai Kongo.
Goliath tigerfish memiliki sederet gigi besar yang menonjol dan tajam. Setiap gigi memiliki panjang sekitar 2,5 sentimeter dan cepat berganti saat patah atau tercabut.
Fakta menunjukkan bahwa goliath tigerfish satu-satunya ikan air tawar di Afrika yang aktif menyerang manusia. Mereka sering menyerang perenang yang tidak menganggunya secara tiba-tiba.
3. Candiru
Candiru dikategorikan sebagai lele air tawar parasit asal lembah Amazon. Mereka sulit dikenali karena memiliki tubuh yang tembus cahaya.
Meski berukuran kecil, dengan panjang tubuh sekitar 2,5 sentimeter, candiru sangatlah berbahaya. Mereka memakan darah dan tubuhnya akan membengkak usai makan darah.
Candiru biasanya hidup di insang ikan yang lebih besar. Namun mereka dapat memasuki uretra manusia.
Begitu masuk ke uretra, candiru sulit untuk dikeluarkan. Karena ikan ini memiliki duri di ingsang yang mengarah ke belakang.
Candiru yang tidak dikeluarkan dari tubuh manusia akan memakan darah dan selaput lendir. Kemudian mereka bertelur di kandung kemih, dan ini menyebabkan kematian.
4. Piranha Perut Merah
Piranha perut merah masih diketegorikan sebagai salah satu ikan paling brutal di dunia. Mengutip Best Fish Keeping, ikan ini dapat ditemukan di sungai Amazon dan Amerika Selatan.
Piranha perut merah memiliki sederet gigi tajam dan kuat. Gigitan mereka bahkan diklaim lebih kuat dibandingkan hiu putih besar.
Piranha perut merah terkenal akan nafsu serakah terhadap daging segar. Mereka biasanya menyerang mangsanya secara berkelompok dengan mendeteksi bau dan gerakan.
5. Belut Moray
Meski lebih mirip ular, belut moray adalah ikan. Ada sekitar 200 spesies belut moray, dan beberapa di antaranya hidup di air tawar.
Belut moray memiliki gigi yang kuat, tajam dan melengkung ke belakang. Saat sudah tergigit belut moray, akan susah melepaskannya.
Selain itu, belut moray memiliki racun di lendir dan mulutnya. Racun ini bersifat menghacurkan sel darah merah.
Gigitan belut moray akan terasa sangat menyakitkan dan menyebabkan pendarahan.
DELFI ANA HARAHAP