Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
LIMBAH pabrik menjadi masalah lingkungan terberat sejak manusia beralih dari era agraris ke industri. Di Indonesia, pencemaran air, tanah, dan udara menjadi masalah serius karena teknologi menetralkan pencemaran masih amat mahal. Dwi Andreas Santosa, dosen Institut Pertanian Bogor, mengembangkan reaktor pencuci limbah. Dia memakai mikroorganisme lokal untuk menetralkan kandungan logam berat dengan biaya murah.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo