Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Trail yang Sunyi

2 Juni 2014 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bayangkan sepeda motor trail yang melompat-lompat di atas gunungan tanah liat. Kadang tunggangan gahar itu menerjang aliran sungai dan bebatuan hingga masuk ke semak dan hutan. Sudah? Sekarang bayangkan lagi sepeda motor itu sama sekali tak meraung-raung. Suara mesinnya sangat halus.

Seperti jet tempur Stealth, kiranya itulah yang dibutuhkan militer Amerika Serikat belakangan ini untuk jenis unit tempur beroda dua itu. Mereka mencari cara untuk bisa menyusupkan personel ke wilayah musuh dengan leluasa dan cepat lewat jalan darat, sekalipun medannya berbukit dibalut hutan, berbatu, ataupun gurun.

Riset tahap pertama untuk alat tempur baru itu sudah dimulai berupa pembuatan desain awal. DARPA (badan di bawah Kementerian Pertahanan Amerika Serikat yang mengembangkan riset di bidang pertahanan atau militer) menunjuk Logos Technologies untuk mengerjakan proyek itu sejak Februari lalu. Perusahaan yang bergerak di bidang energi dan pertahanan itu mendapat dana proyek penelitian selama enam bulan sebesar US$ 100 ribu atau lebih dari Rp 1 miliar untuk mencari tahu apakah ide motor trail siluman mungkin diwujudkan.

Wade Pulliam, manajer khusus konsep di Logos Technologies, optimistis. Menurut Pulliam, kendaraan tempur dengan kemampuan all-wheel drive, sunyi, ringan, dan praktis sangat dibutuhkan untuk mendukung operasi militer Amerika Serikat yang kadang melewati medan ekstrem di banyak belahan dunia.

"Dengan kebutuhan yang semakin berkembang untuk mengoperasikan unit tempur kecil hingga ke wilayah pelosok yang jauh dari pangkalan, setiap personel militer akan semakin bergantung pada teknologi yang efisien dan adaptif seperti sepeda motor hibrida listrik-gas," katanya.

Ya, Pulliam menyatakan kunci desain awal yang dikembangkannya adalah pada sumber tenaga hibrida antara energi listrik dan gas. Yang pertama tentu saja dicari untuk mengeliminasi faktor bising dari mesin. Adapun yang kedua untuk menutup kekurangan sumber energi listrik yang amat terbatas jika diukur dari faktor durasi misi dan juga kecepatan unit tempur yang memanggul sumber energi tersebut.

Dalam fase riset ini, Logos menggandeng BRD Motorcycles, perusahaan di San Francisco yang khusus memproduksi sepeda motor berbahan bakar listrik. Model dasar yang akan digunakan adalah RedShift MX. Motor trail balap berbobot 125 kilogram dan dijual seharga US$ 15 ribu di pasar ini sepenuhnya berfungsi secara elektrik.

"Inisiatif ini akan menjadi terobosan pertama dari sebuah sistem bahan bakar hibrida yang diintegrasikan ke sebuah sepeda motor off-road," kata Pulliam. "Tim kami sangat antusias memiliki sistem yang bisa segera dibangun."

Rencananya, Logos akan memermak RedShift MX dari spesifikasinya kini, yang hanya bisa dioperasikan selama dua jam tanpa isi ulang, agar jauh lebih efektif. Caranya dengan mengembangkan sumber energi, yaitu gas. Belum ditentukan ukuran dan desain tangkinya.

www.wired.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus