Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Liga Champions

Drama Adu Penalti Atletico Madrid vs Real Madrid di Liga Champions Buat Diego Simeone Geram

Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone frustrasi dengan keputusan wasit yang menganulir penalti Julian Alvarez. Ia yakin tendangan penalti sah.

13 Maret 2025 | 11.32 WIB

Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone. REUTERS/Pedro Nunes.
Perbesar
Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone. REUTERS/Pedro Nunes.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone geram dengan keputusan wasit yang menganulir tendangan penalti Julian Alvarez dalam adu penalti melawan Real Madrid di leg kedua 16 besar Liga Champions di Stadion Wanda Metropolitano, Kamis dinihari, 13 Maret 2025. Situasi itu turut membuat timnya gagal melaju ke perempat final. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Real Madrid memenangi adu penalti dengan skor 4-2 setelah laga berakhir dengan agregat 2-2. Dalam adu penalti, Alvarez terpeleset dan VAR melihat bahwa kaki kirinya menyentuh bola sedikit sebelum ia menendang dengan kaki kanannya. Penalti, yang seharusnya menyamakan kedudukan menjadi 2-2, pun dianulir.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Simeone merasa frustrasi dengan keputusan wasit Szymon Marciniak. Ia belum melihat rekaman video yang menunjukkan bahwa Alvarez menyentuh bola dua kal secara meyakinkan. "Saya belum melihat VAR untuk meninjau tendangan dalam adu penalti,” ujar pelatih asal Argentina itu dalam konferensi pers seusai pertandingan dikutip dari Reuters. 

Ia pun balik mengajukan pertanyaan kepada wartawan alih-alih melanjutkan sesi tanya jawab soal kekalahan Atletico. "Apakah Anda melihatnya menyentuh bola dua kali? Siapa pun yang hadir di stadion dan melihatnya menyentuh bola dua kali, silakan maju dan angkat tangan! Saya tidak melihat ada yang mengangkat tangan. Pertanyaan berikutnya,” ucap Simeone.

Meskipun mengalami kekalahan yang memilukan, Simeone bangga dengan para pemainnya. Ia berharap Julian Alvarez dan kawan-kawan segera pulih dan fokus menghadapi Barcelona di La Liga pada hari Minggu mendatang. Laga ini akan menjadi salah satu laga penentu perburuan gelar musim ini.

Hanya satu poin yang memisahkan tiga klub terbesar Spanyol di kompetisi domestik. Barca memimpin dengan 57 poin, mengungguli Real Madrid yang berada di posisi kedua dengan selisih gol, sedangkan Atletico Madrid di posisi ketiga dengan 56 poin. "Kita lihat saja apakah kekalahan ini akan merugikan kami untuk melangkah maju karena cara kami bermain tidak mudah untuk diterima," kata Simeone.

Barcelona akan menjadi batu sandungan Atletico Madrid musim ini. Simeone harus lebih waspada karena babak perpanjangan waktu melawan Madrid menguras stamina para pemainnya. “Saya yakin Barca ingin kami menghadapi babak tambahan waktu. Kami akan datang ke pertandingan dengan lelah. Kami kalah setelah bertanding dengan cara yang seharusnya kami lakukan, tetapi kami akan memberikan segalanya menghadapi Barcelona,” ucap dia.

Simeone yakin para penggemar Atletico pulang dengan kesal. Namun, ia ingin fans melihat bahwa para pemain telah memberikan kemampuan terbaik untuk terus melaju di Liga Champions. “Tim ini pantas mendapatkan tepuk tangan. Itu adalah malam yang indah tetapi sayangnya kami tidak lolos. Saya pulang dengan kekalahan, tetapi dengan damai,” ujar dia.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus