Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Laga Manchester City vs Inter Milan, dalam matchday pertama Liga Champions di Etihad Stadium, Kamis dinihari, 19 September 2024, berakhir tanpa pemenang. Kedua tim bermain imbang 0-0.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, menyesalkan beberapa peluang yang gagal dimanfaatkan timnya, namun ia cukup puas dengan hasil akhirnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hasil imbang 0-0 di Etihad Stadium merupakan awal yang positif bagi Inter di kompetisi yang kini memakai format baru. Namun, Inzaghi merasa timnya seharusnya bisa meraih kemenangan.
“Para pemain bermain dengan sangat baik, kami tahu kualitas lawan kami, tetapi kami bekerja dengan baik dan bisa saja menyakiti mereka lebih banyak dalam beberapa situasi,” kata Inzaghi kepada Amazon Prime Video Italia.
Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi. REUTERS/Ciro De Luca
“Di sepertiga akhir, kami perlu menunjukkan keterampilan dan teknik, yang kami miliki dalam skuad."
“Melawan tim-tim seperti Manchester City dan Real Madrid, Anda selalu terlihat bisa mencetak gol, namun mereka berhasil menyelamatkannya.”
Gelandang Hakan Calhanoglu mengatakan Inter bertekad untuk tidak terintimidasi oleh City yang mengalahkan mereka di final Champions League 2023.
“Kami ingin menunjukkan bahwa kami tidak takut bermain di sini. Kami bermain sepak bola dengan cara yang mereka lakukan, dengan pengorbanan kami menunjukkan bahwa kami juga bisa bermain sepak bola,” ujar Calhanoglu.
“Kami menikmati permainan melawan tim yang sangat kuat dan bisa saja menang, namun dengan keberanian dan semangat pengorbanan yang tepat, kami membuktikan bahwa kami bisa bersaing dengan siapa pun.”
Inter sekarang akan mengalihkan fokus mereka ke Derby della Madonnina melawan AC Milan di kandang sendiri pada lanjutan Liga Italia, Minggu nanti.
Inzaghi antusias menghadapi duel melawan tim sekota itu. “Ini akan menjadi sebuah derby, kita semua tahu apa artinya bagi klub dan para pendukung kami," kata dia.
"Mereka tidak pernah berhenti bernyanyi malam ini di Manchester. Kami akan tinggal di sini semalam, terbang kembali besok dan mencoba mempersiapkan pertandingan hanya dalam beberapa hari,” ujar pelatih Inter Milan itu lagi.
Selanjutnya: Rekap Hasil Liga Champions Matchday Pertama
Rekap Hasil Liga Champions Matchday Pertama
Kamis dinihari, 19 September 2024:
Manchester City vs Inter Milan 0-0
PSG vs Girona 1-0
Celtic vs Slovan Bratislava 5-1
Club Brugge vs Dortmund 0-3
Bologna vs Shakhtar Donetsk 0-0
Sparta Prague vs Salzburg 3-0.
Rabu dinihari, 18 September 2024:
Juventus vs PSV 3-1
Young Boys vs Aston Villa 0-3
AC Milan vs Liverpool 1-3
Bayern Munchen vs Dinamo Zagreb 9-2
Real Madrid vs Stuttgart 3-1
Sporting vs Lille 2-0.
Selanjutnya: Seperti apa format baru Liga Champions?
Format Baru Liga Champions
Format baru Liga Champions 2024-2025 akan menampilkan sejumlah perubahan. Sebanyak 36 tim (semula 32) akan berlaga di babak grup yang kini disebut babak liga.
Semua tim masing-masing akan bermain delapan kali di Babak Grup: empat kandang dan empat tandang, semuanya melawan lawan yang berbeda-beda. Semua peserta tak lagi dibagi dalam grup-grup, tapi akan diranking dalam satu grup yang sama berdasarkan hasil yang mereka raih dalam laga-laga tersebut.
Babak Grup akan dimulai pada bulan September 2024 dan baru berakhir pada akhir Januari 2025. Akan ada 24 tim yang lolos ke fase gugur, sedangkan 12 tim terbawah akan langsung tersingkir dari kompetisi Eropa, tak lagi turun ke Liga Europa.
Tim peringkat 1-8 akan langsung otomatis lolos ke babak 16 besar, dan akan menjadi tuan rumah leg kedua babak 16 besar. Tim peringkat 9-24 akan lolos ke babak Playoff Fase Gugur untuk berebut delapan tiket babak 16 besar.
REUTERS