Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan bintang Inter Milan Sebastien Frey mengklaim ada perselisihan antara Romelu Lukaku dan pelatih Simone Inzaghi. Bentrok tersebut mendorong Lukaku untuk hengkang mengakhiri masa peminjamannya di Giuseppe Meazza dan pergi ke Juventus.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lukaku dipinjamkan dari Chelsea selama satu musim ke Inter Milan. Pemain asal Belgia tersebut sedang dalam negosiasi lanjutan untuk membuat kepindahannya secara permanen ketika perselisihan muncul melibatkan Inzaghi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perselisihan memuncak setelah muncul kemarahan Inter pada Lukaku yang membahas kemungkinan transfer ke Juventus, rival berat klub di kompetisi Serie A. "Saya diberi tahu bahwa, sebelum akhir musim, terjadi perselisihan antara Inzaghi dan Lukaku, yang memicu perpecahan," kata Frey kepada TV Play, dikutip dari Football Italia.
Lukaku berada di bangku cadangan untuk Final Liga Champions melawan Manchester City. Inzaghi lebih memilih Edin Dzeko sebagai tandem utama Lautaro Martinez. “Saya dapat mengonfirmasi bahwa ada dua jalur yang bisa diambil Lukaku sekarang, yaitu Juventus dan Arab Saudi,” ujar Frey.
Juventus tertarik. Si Nyonya Tua juga tidak dapat mendatangkan pemain depan baru sampai Dusan Vlahovic dan Federico Chiesa terjual. Tak ada hilal dari rencana penjualan kedua pemain tersebut.
Adapun Inter Milan telah melepas Andre Onana ke Manchester United dan melepas kiper veteran Samir Handanovic. I Nerrazurri tidak memiliki penjaga gawang saat memulai tur pramusim Asia. “Saya pikir Yann Sommer akan bagus untuk Inter, sementara Emil Audero dan Juan Musso lebih cocok untuk Fiorentina, mereka tidak siap untuk bersama tim protagonis seperti Inter,” ujar Frey.
“Pada saat itu, saya akan mengambil risiko melawan Anatoliy Trubin dari Shakhtar Donetsk. Apapun yang terjadi, Inter harus segera mendapatkan dua penjaga gawang,” kata dia lagi.
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi tampak kecewa setelah tim asuhannya dikalahkan Spezia dalam laga lanjutan Liga Italia di Stadio Alberto-Picco, La Spezia, Italia, 10 Maret 2023. REUTERS/Massimo Pinca