Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pep Guardiola telah resmi memperpanjang kontraknya sebagai pelatih Manchester City untuk masa kerja dua tahun lagi, hingga 2027. Kontrak barunya itu diumumkan Man City melalui laman resminya pada Kamis setempat atau Jumat dinihari WIB, 22 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dengan kontrak barunya itu, maka Guardiola akan menghabiskan lebih dari satu dekade sebagai manajer City.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Masa kerja Guardiola di City sangat bertabur kesuksesan. Sejauh ini, ia telah memenangi 18 trofi utama, termasuk enam gelar Liga Inggris dan satu gelar Liga Champions.
Keberhasilan City memperpanjang kontrak Guardiola disambut gembira Ketua City, Khaldoon Al Mubarak.
“Seperti semua penggemar City, saya gembira bahwa perjalanan Pep dengan Manchester City akan berlanjut. Membuat dedikasi, renjana, dan pemikiran inovatifnya untuk terus membentuk lanskap permainan,” kata Al Mubarak.
“Pembaruan (kontrak) ini akan membuat Pep melampaui satu dekade mengarsiteki Manchester City, dan memberi kesempatan untuk terus menulis ulang buku rekor manajerial,” kata dia.
Guardiola berkata lagi, “Manchester City sangat berarti bagi saya. Ini merupakan musim kesembilan saya di sini. Kami telah mengalami banyak masa-masa indah bersama-sama. Saya memiliki perasaan yang sangat istimewa untuk klub sepak bola ini.”
“Itulah mengapa saya begitu gembira untuk bertahan di sini dua musim lagi. Mudah-mudahan sekarang kami dapat menambah trofi ke jejeran trofi yang kami miliki,” ujarnya.
Berkat keberhasilan City menjuarai Liga inggris musim lalu, City menjadi tim putra pertama sepanjang sejarah yang memenangi empat gelar Liga Inggris berturut-turut.
Pada musim sebelumnya, Guardiola memimpin City memenangi tiga gelar (treble), yakni Liga Inggris, Liga Champions, dan Piala FA.
Di bawah kepemimpinan Guardiola, City juga menjadi tim pertama sepanjang sejarah Premier League yang memenangi 100 poin dalam semusim (pada musim 2017/2018) dan tim sepak bola Inggris pertama yang memenangi empat trofi domestik (pada musim 2018/2019).