Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Di balik kesuksesan film Dune: Part Two, rupanya salah satu pemain menyimpan rasa kecewa. Aktor Tim Blake Nelson masuk ke dalam daftar pemain sebelum film dirilis, namun adegannya dipotong setelah sekuel yang disutradarai Denis Villeneuve itu tayang di bioskop.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Tim Blake Nelson memerankan karakter yang dirahasiakan, namun tidak pernah muncul di film tersebut. Nelson sendiri telah menyuarakan kekecewaannya karena satu adegannya tidak dimasukkan dalam potongan terakhir film Dune: Part Two.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Saya rasa saya tidak mempunyai kebebasan untuk mengatakan adegan apa yang terjadi,” kata bintang film The Ballad of Buster Scruggs itu kepada Movieweb dalam sebuah wawancara yang diterbitkan Jumat, 1 Maret 2024.
Durasi Film Dune: Part Two Terlalu Panjang
Menurut Nelson, sutradara Denis Villeneuve harus memotong adegannya karena durasi film terlalu panjang. “Saya serahkan itu pada Denis, jika dia ingin membicarakannya. Saya bersenang-senang di sana saat syuting. Dan kemudian dia harus memotongnya karena menurutnya filmnya terlalu panjang.”
Meski sangat kecewa dengan keputusan tersebut, Nelson berusaha menerimanya dengan lapang dada. Dia juga tidak menyimpan rasa dendam, justru ingin bekerja sama lagi dengan Denis Villeneuve di proyek lain.
“Saya patah hati atas hal itu, tapi tidak ada perasaan sedih. Saya menyukainya, dan saya tidak sabar untuk melakukan hal lain dengannya dan kami pasti berencana melakukan itu," katanya.
Baik Nelson maupun Denis Villenueve belum mengungkapkan peran tersebut, tetapi penggemar berspekulasi bahwa dia memerankan Count Fenring, suami Lady Margot ( Léa Seydoux ) yang juga berperan sebagai teman, penasihat, dan pembunuh Kaisar Shaddam (Christopher Walken). Mungkin jika Denis Villeneuve dapat memenuhi ambisinya membuat film ketiga berdasarkan Dune Messiah karya Frank Herbert, Nelson akan mendapat kesempatan lagi untuk tampil di franchise tersebut.
“Saya sangat yakin bahwa jika tidak ada dalam film, maka ia akan mati,” ungkap Denis Villeneuve kepada Collider. “Saya tidak memikirkan ego saya, saya memikirkan filmnya… Saya membunuh orang-orang tersayang, dan itu menyakitkan bagi saya.”
PEOPLE | ENTERTAINMENT WEEKLY