Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Model sekaligus aktor, Van Jhoov berperan sebagai Damar dalam film Women from Rote Island karya sutradara Jeremias Nyangoen. Dia menceritakan latar belakang karakternya yang tidak terlalu banyak diceritakan dalam film, terutama hubungannya dengan Martha (diperankan Irma Rihi).
"Damar itu sebenarnya mantan pacarnya Martha yang sebenarnya ketika dia putus itu yang menjadi alasan Martha untuk pergi melupakan sosok Damar dalam hidupnya," kata Van Jhoov saat berkunjung ke kantor Tempo, Jakarta pada Selasa, 13 Februari 2024.
Tokoh Martha dalam Women from Rote Island dikisahkan pulang ke kampung halaman membawa trauma kekerasan seksual yang dialaminya saat menjadi TKI. Ketika warga di kampungnya mengetahui kondisi Martha, bukannya mendapatkan perlindungan, Martha justru kembali mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan.
Situasi tersebut membuat Damar merasa bersalah. "Ternyata begitu Martha menjadi TKI ilegal, dia mendapatkan pelecehan seksual sampai pada pemerkosaan. Ketika Martha balik dalam keadaan depresi, Damar merasa kayaknya ini ada tanggung jawabnya, merasa bersalah karena dia cukup dekat juga dengan keluarganya," kata Van Jhoov.
Van Jhoov Tidak Sulit Bangun Chemistry di Film Women from Rote Island
Van Jhoov dan Irma Novita Rihi dalam film Women from Rote Island. Dok. Bintang Cahaya Sinema/Langit Terang Sinema
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengenai chemistry-nya dengan Irma Rihi, aktor yang pernah bekerja sebagai debt collector di Kupang ini mengaku tidak begitu sulit. Selama proses produksi ia dan para pemain lainnya tinggal di sebuah tempat yang sama sehingga mereka sering mengobrol
"Karena kita di tempatkan di satu rusun, dari daerah yang sama, satu suku, Sabu juga. Untuk membangun chemistry tidak terlalu sulit. Sering ngobrol dan cerita pengalaman bareng dengan semua pemain, kami sangat dekat," kata Van Jhoov.
Van Jhoov Belajar Rangkai Bonsai Demi Film Women from Rote Island
Karakter Damar juga digambarkan sebagai penjual bonsai. Hal ini rupanya memiliki kedekatan dengan sutradara Jeremias Nyangoen. "Damar punya bisnis menjual tanaman hias, salah satu tanaman hias itu bonsai. Kebetulan memang hobi saya bonsai," kata Jeremias.
Untuk mendalami karakternya sebagai seseorang yang membudidayakan bonsai, Van Jhoov harus mempelajarinya secara khusus. Dia mendapatkan pengalaman dan pelajaran baru tentang bonsai selama mempersiapkan karakter Damar.
"Workshop bonsai, bagaimana cara melilit kawat, harus pakai teknik. Ternyata bonsai ada filosofinya. Memang (di film) tidak banyak menceritakan bagaimana Damar mencintai bonsai itu, tapi masuk ke karakternya ada rasa-rasa itu," katanya.
Tayang perdana di Busan International Film Festival, Women from Rote Island memaparkan tentang bagaimana perempuan memperjuangkan hak-haknya dalam menghadapi realitas kekerasan seksual di Indonesia Timur. Women from Rote Island yang menjadi Film Pilihan Tempo 2023 ini akan tayang mulai Kamis, 22 Februari 2024 di bioskop Indonesia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini