TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak memperingati ulang tahun adiknya, Eril Arioristanto Dardak yang meninggal tiga tahun lalu. Suami Arumi Bachsin ini mengenang kecerdasan adiknya, yang meninggal dalam usia muda, 21 tahun di kamar kosnya di Dago, Kota Bandung, saat tengah merampungkan tugas akhir studinya di Jurusan Teknik Kelautan Institut Teknologi Bandung.
"Hari ini, 31 Juli, adalah hari ulang tahun almarhum adinda Eril Arioristanto Dardak. Kami sekeluarga tidak pernah terlupa masa-masa indah semasa hidup Eril, doa kami selalu untuk Eril semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT dan segala kekhilafannya dimaafkan," tulis Emil pada bagian awal unggahan foto adiknya.
Emil teringat watak adiknya yang idealis, setia kawan, cerdas, dan berbakat di bidang olahraga. "Kadang wataknya agak keras, dan saat membela kawannya yang di mata Eril dipandang terzalimi di sekolah, Eril berani mengambil posisi frontal bahkan dengan manajemen sekolah, karena enggan berkompromi," tulisnya.
Emil Dardak yang satu sekolah dengan Eril saat SMA menuturkan, ia kerap diminta sekolahnya untuk membantu membujuk adiknya agar melunak dengan prinsipnya. "Memang posisi yang dia ambil ada benarnya, itu mungkin yang membuatnya dihargai teman-temannya," tulis Emil.
Eril Arioristanto Dardak ditemukan tewas di kamar kosnya pada 12 Desember 2018. Saat ditemukan, ada plastik yang menutup wajahnya. Polisi tidak bisa menyimpulkan kematiannya dibunuh lantaran tidak ada jejak kekerasan di kamar itu dan kamarnya terkunci dari dalam. Keluarga pun menolak jenazahnya diotopsi.
Arumi Bachsin dan Emil Dardak. (Tangkapan layar vlog Youtube.com/Arumi Bachsin)"Walaupun sudah tidak bersama lagi, kenangan bersama Eril menjadi bagian yang tidak akan pernah terpisahkan dari hidup kami. We miss you so much Ril!" tulis mantan Bupati Trenggalek itu.
Unggahan ini membuat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut berkomentar. Kedua pria ini memiliki beberapa kesamaan. Ridwan Kamil juga memiliki panggilan Emil. Putranya, Emmeril Kahn Mumtadz yang meninggal pada 26 Mei 2022 di Bern, Swiss juga memiliki panggilan Eril.
Emil Jawa Barat pun menuliskan komentarnya untuk Emil Jawa Timur, sebagai tanda simpatinya. "Alfatihah kami haturkan untuk adinda alm Eril Arioristanto Dardak, semoga dilapangkan alam kuburnya dan diterima iman islamnya. Aamiin. Kebetulan namanya sama dengan Almarhum Emmeril Kahn Mumtadz yang dipanggil Eril juga," tulis Ridwan Kamil.
Membaca pesan itu, Emil Dardak menjawab komentar Ridwan Kamil. "Hatur nuhun yang sebesar-besarnya atas doanya Kang Gubernur, kepergian ananda Eril baru-baru ini memang sangat mengingatkan kepada adinda kami. Usianya hampir sama dan sama-sama menyelesaikan di ITB. Semoga ananda Eril Mumtadz diterima segala amal ibadahnya, doa kami untuk Kang Gubernur sekeluarga agar senantiasa diberikan kekuatan. Salam hormat kami," tulis Emil.
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini. Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini