Perbesar
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Goenawan Mohamad menerbitkan novel keduanya, Manurung.
Novel Manurung berlatar belakang Praha dan Berlin Timur pada masa Perang Dingin.
Goenawan, 83 tahun, menuliskan novel ini berdasarkan pengalamannya mengunjungi kota-kota tersebut berulang kali.
SETELAH terpisah berbulan-bulan, Karel Manurung dan Yosef berjumpa dalam perjalanan kereta dari Brussels, Belgia, menuju Berlin, Jerman Timur. Penjaga perbatasan Republik Demokratik Jerman memeriksa abang-adik itu di gerbong. Novel Milan Kundera, sastrawan antikomunis Cekoslowakia, didapati di tas Yosef.
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Foto 
