Quinn Salman Banyak Latihan Fisik dan Jauh dari Orang Tua Demi Petualangan Sherina 2

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dan aktris cilik, Quinn Salman memerankan karakter Sindai dalam film Petualangan Sherina 2. Remaja 13 tahun itu melakukan banyak latihan fisik dan syuting jauh dari kedua orang tua, namun ia sangat menikmati prosesnya.

“Jadi sebenarnya kalau kesulitan itu pasti aku bawa senang aja. Kelihatan sih aku orangnya beda banget sama Sindai, dan aku harus latihan fisik banyak gitu, misalnya lari. Aku juga ikutan (latihan) action-nya. Lari-larinya harus benar-benar kencang,” ucap Quinn Salman saat Gala Premiere pada Senin, 25 September 2023 di Epicentrum XXI.

Quinn Salman Senang Ikut Syuting di Kalimantan

Karakter Sindai dalam Petualangan Sherina 2 dikisahkan sebagai seorang gadis cilik pemberani yang punya ambisi besar untuk menangkap pencuri anak orang utan yang diselamatkannya bernama Sayu.

Quinn Salman berperan sebagai Sindai dalam film Petualangan Sherina 2. Foto: The Publicist.

Meski harus berpisah dengan ibu dan keluarga untuk syuting di Kalimantan, Quinn sangat senang menemukan pengalaman baru dalam bermain film. “Aku senang banget sih syuting di Kalimantan juga. Dibawa senang aja karena di Kalimantan juga bareng-bareng orang yang aku sayang,” tuturnya berhasil menyentuh hati tiap pemain yang hadir.

Quinn Salman Perankan Sherina di Musikal Petualangan Sherina

Sutradara Petualangan Sherina 2, Riri Riza mengatakan pelantun lagu Tiba-Tiba itu sebelumnya sempat bermain sebagai Sherina dalam drama musikal sehingga pemeran yang dipilih pun sudah memiliki kedekatan dengan film Petualangan Sherina pertama.

Sebelumnya, Quinn Salman tampil di panggung festival musik Synchronize Fest 2023 bersama kelompok seni teater musikal, Jakarta Movin, membawakan lagu Menikmati Hari pada Minggu, 3 September 2023 di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta.

Quinn berharap film Petualangan Sherina 2 yang menampilkan dirinya ini bisa dinikmati oleh semua orang. Peran Sindai akan ikut mewarnai jalan cerita Sherina, gadis kecil yang periang, kini telah menjadi seorang jurnalis yang pemberani dan ambisius.

Sherina kembali bertemu dengan teman masa kecilnya, Sadam, program manager sebuah lembaga konservasi di Kalimantan dalam penugasan meliput pelepasliaran Sayu, orang utan yang diselamatkan oleh Sindai. Reuni manis itu terhenti ketika Sayu yang akan dilepasliarkan kemudian dicuri sekelompok orang. Sherina dan Sadam harus bekerjasama untuk membebaskan Sayu.

GABRIELLA KEZIAFANYA BINOWO

Pilihan Editor: Tugasnya Paling Banyak di Petualangan Sherina 2, Sherina Munaf: Menyenangkan dan Menantang