Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Masih dalam suasana semangat kemerdekaan HUT RI Ke-76, berikut lima film yang mengangkat kisah pahlawan nasional ke layar lebar. Film-film ini menjadi refleksi terhadap perjuangan tokoh-tokoh bangsa di masa lalu, baik dalam memperjuangkan kemerdekaan maupun mencerdaskan anak-anak bangsa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Sang Pencerah (2010)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sang Pencerah merupakan film drama kisah nyata tentang pendiri Muhammadiyah, Ahmad Dahlan. Film yang disutradarai Hanung Bramantyo ini pertama kali rilis pada 2010, dengan menggaet Lukman Sardi sebagai Ahmad Dahlan, Muhammad Ihsan Tarore sebagai Ahmad Dahlan Muda, dan Zaskia Adya Mecca sebagai Nyai Ahmad Dahlan.
Film ini mengungkap sosok pahlawan nasional, Ahmad Dahlan dari sisi yang tidak banyak diketahui publik. Selain sebagai pendiri organisasi Islam Muhammadiyah, sosok Ahmad Dahlan turut hadir sebagai tokoh pembaharu Islam di Indonesia. Sosoknya, berperan dalam memperkenalkan wajah Islam yang lebih modren, terbuka, dan rasional.
2. Sang Kiai (2013)
Sang Kiai merupakan film drama Indonesia yang memotret kisah perjuangan Hadratussyaikh Kyai Haji Hasyim Asy'ari, seorang pejuang kemerdekaan sekaligus salah satu tokoh pendiri Nahdlatul Ulama yang berasal dari Jombang, Jawa Timur.
Film yang disutradarai Rako Prijanto ini pertama kali tayang pada Mei 2013 lalu, dengan mempercayakan Ikranagara untuk memerankan KH Hasyim Asy'ari,
Christine Hakim sebagai Masrurah atau Nyai Kapu, Agus Kuncoro sebagai KH Wahid Hasyim, dan Adipati Dolken sebagai Harun.
Bertemakan perjuangan, film Sang Kiai membingkai penolakan KH Hasyim Asy'ari atas perintah Jepang untuk melakukan Sekerei atau hormat pada matahari, karena beranggapan tindakan tersebut menyimpang dari akidah agama Islam. Saat itu, KH Hasyim Asy'ari sebagai umat islam menyatakan hanya boleh menyembah Allah SWT, namun karena tidakan beraninya itu, KH Hasyim Asyari ditahan oleh Jepang.
3. Soekarno: Indonesia Merdeka (2013)
Meski sempat tuai kontroversi, film Soekarno yang disutradarai Hanung Bramantyo tetap tayang sejak 2013 lalu. Diperankan oleh Ario Bayu sebagai Soekarno, film ini berkisah tetang masa kecil sang proklamator RI yang dulunya bernama Kusno, yang kemudian berlanjut ke masa remaja, kisah cintanya, sampai usahanya memperjuangankan kemerdekaan Republik Indonesia.
Berdurasi 137 menit, film ini turut menghadirkan pidato-pidato Soekarno yang mampu membakar semangat nasionalisme, masa-masa pengasingan, hingga detik-detik proklamasi kemerdekaan RI.
4. Guru Bangsa: Tjokroaminoto (2015)
Guru Bangsa: Tjokroaminoto merupakan film drama Indonesia yang dirilis pada 2015 lalu. Film yang disutradarai Garin Nugroho ini mengangkat biografi pahlawan nasional Tjokroaminoto dengan melibatkan beberapa aktor dan artis sebagai pemeran, meliputi: Reza Rahadian, Christine Hakim, Didi Petet, Alex Komang, Egi Fedly, Sujiwo Tedjo, Maia Estianty, dan lain-lain.
Film Guru Bangsa: Tjokroaminoto bercerita tentang hijrahnya Putra Ponorogo, Tjokroaminoto dari Ponorogo ke Surabaya. Saat berkerja di urusan pemerintah Hindia Belanda di Ponorogo, Tjokroaminoto melihat tirani ketidak adilan yang diterima kaum pribumi, yang membuatnya memilih hengkang dari pekerjaan tersebut setelah menikah dengan Soeharsikin. Film ini turut membingkai kisah Tjokroaminoto dalam mendirikan perusahaan batik dan konstribusinya di Sarekat Islam.
5. Kartini (2017)
Kartini yang dirilis 2017 lalu merupakan film garapan Hanung Bramantyo dan jadi film ke tiga Kartini yang tayang dilayar perfileman. Diperankan Dian Sastrowardoyo, Deddy Sutomo, Christine Hakim, Acha Septriasa, Ayushita, Reza Rahadian dan Adinia Wirasti, film Kartini berkisah tentang bagaimana Kartini (diperankan Dian Sastro) menyaksikan ibunya sendiri yang bernama Ngasirah terbuang dari rumah, sebab tak memiliki darah nigrat, bahkan ibunya dijadikan sebagai pembantu.
Berdurasi 122 menit, film ini mengenai kisah RA Kartini saat memperjuangkan hak-hak perempuan agar setara dengan laki-laki. Ia juga menyetarakan hak bagi semua orang, baik bergelar nigrat maupun rakyat biasa. Dikisahkan, Kartini (Dian Sastro) bersama kedua saudarinya Roekmini (diperankan Acha Septriasa) dan Kardinah (diperankan Ayushita) berjuang mendirikan sekolah untuk kaum miskin, dan menciptakan lapangan pekerjaan untuk semua masyarakat Jepara.
Itulah lima rekomendasi film bertama pahlawan bangsa untuk membangkitkan semangat kemerdekaan RI masih dalam suasana HUT RI Ke-76 di tengah pandemi saat ini.
DELFI ANA HARAHAP