Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seni

Zayn Malik Ungkap Alasan Meninggalkan One Direction dari Pilihan Karier hingga Persahabatan

Delapan tahun setelah memutuskan keluar dari One Direction, Zayn Malik ungkap alasan sebenarnya meninggalkan band yang membesarkan namanya

13 Juli 2023 | 07.00 WIB

Zayn Malik merupakan keturunan dari Inggris-Pakistan, dimana ayahnya berdarah Pakistan-Inggris dan ibunya dari Inggris. Zayn merayakan Idul Fitri karena dibesarkan dari keluarga muslim. Instagram/@zayn
Perbesar
Zayn Malik merupakan keturunan dari Inggris-Pakistan, dimana ayahnya berdarah Pakistan-Inggris dan ibunya dari Inggris. Zayn merayakan Idul Fitri karena dibesarkan dari keluarga muslim. Instagram/@zayn

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika Zayn Malik meninggalkan One Direction pada tahun 2015, dia merasa sudah waktunya untuk mengubah arah kariernya. Dia tahu saat yang tepat harus keluar dari band lima tahun setelah debut mereka. .

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Meski ada banyak penyebabnya, dia tidak ingin membahasnya terlau detail. "Ada banyak politik yang terjadi, orang-orang tertentu melakukan hal-hal tertentu, orang-orang tertentu tidak ingin menandatangani kontrak, jadi saya tahu ada sesuatu yang terjadi, jadi saya maju terus. Saya pikir, 'Saya akan keluar dari sini.' Ini sudah selesai," katanya dalam podcast Call Her Daddy, Rabu 12 Juli 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Seperti yang dijelaskan oleh pria berusia 30 tahun itu, dia lebih dari siap untuk memimpin kariernya sendiri. "Saya benar-benar egois ingin menjadi orang pertama yang pergi dan membuat rekaman saya sendiri, jika saya benar-benar jujur kepada Anda," kata Zayn

Dan meskipun dia biasanya menggambarkan dirinya sebagai "pria pasif", penyanyi "Pillowtalk" itu mengakui bahwa dia mengambil pendekatan yang berbeda dalam hal musik.. "Saya serius tentang itu dan saya kompetitif, jadi saya ingin menjadi yang pertama pergi dan melakukan hal saya sendiri," tambahnya. "Itulah alasannya—dan jelas ada masalah mendasar, seperti dalam persahabatan kita juga."

One Direction (dari kri) Niall Horan, Liam Payne, Louis Tomlinson, Harry Styles dan Zayn Malik. Charles Sykes/Invision for Hasbro/AP

Zayn Malik ungkap pandangannya tentang One Direction

Jika mengatakan One Direction sangat besar ketika mereka debut sebagai grup pada tahun 2010 akan sedikit meremehkan. Faktanya, seperti yang diingat Zayn, segalanya untuk dia dan rekan band-nya Liam Payne, Harry Styles, Niall Horan dan Louis Tomlinson berubah dalam sekejap.

"Agak aneh, bukti visual kehidupan berubah seperti orang-orang berada di luar studio dan semacamnya," katanya. "Ketika kami berada di pertunjukan langsung, kami mulai mendapatkan basis penggemar dan penonton, Anda dapat melihat bahwa orang-orang menaruh minat pada kami. Sejak saat itu, itu agak gila."

Sedemikian rupa sehingga Zayn sekarang menyadari bahwa dia tidak menerima semuanya pada awalnya. "Aku sama sekali tidak memahaminya," katanya tentang ketenaran yang tiba-tiba. "Itu terburu-buru, itu menyenangkan dan kemudian kesenangan berulang-ulang dan akhirnya akan memakan korban."

Mantan kekasih Gigi Hadid itu juga mengungkapkan bagaimana pandangannya terhadap One Direction sekarang. Dulu karena mereka melakukan banyak hal bersama setiap hari tak heran jika merasa muak satu sama lain. 

"Kami dekat. Kami melakukan hal-hal gila satu sama lain yang tidak akan pernah dipahami oleh orang lain di dunia ini atau memiliki pengalaman yang telah kami bagikan satu sama lain, dan saya melihat kembali sekarang dengan cara yang jauh lebih dekat daripada yang saya inginkan, karena saya telah pergi. Ada pengalaman hebat, saya bersenang-senang dengan mereka, tapi ya, kami hanya menjalankan jalur kami," tambahnya.

Setelah mundur dari One Direction, Zayn pun menjauh dari sorotan. Langkah mundurnya adalah waktu istirahat yang sangat dibutuhkan setelah menjadi bagian dari grup yang begitu terkenal. "Karena saya merasa kami terlalu terekspos di band sehingga butuh sedikit waktu bagi Anda secara alami untuk berkembang sebagai seorang manusia," katanya, "dan berikan hal lain yang menarik yang harus Anda katakan."

Pelantun "Dusk Till Dawn" itu kini sedang menyiapkan album baru yang melibatkan putrinya dengan Gigi Hadid, Khai. "Saya sedang membuat rekaman yang menurut saya tidak diharapkan orang," goda Zayn. "Ini suara yang berbeda bagi saya dan ada lebih banyak narasi yang terjadi, seperti pengalaman hidup dan hal-hal nyata. Jadi, ya, putri saya disebutkan di sana beberapa kali."

E! ONLINE 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus