Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
LEBARAN tahun ini punya arti lain bagi Titik Hediyati Hariyadi, 49 tahun. Baru kali inilah putri ketiga mantan presiden Soeharto itu merayakan Lebaran tanpa kumpul-kumpul bersama ayahandanya. Tak ada acara sungkem dan peluk cium yang dijadikan tradisi keluarga besar Cendana. Titik memilih terbang nun jauh ke Paris, Prancis.
Sungkeman di jantung kota seni dunia? Bukan. Ia kangen kepada putra semata wayangnya, Didiet, yang sedang menyelesaikan studi di bidang mode. Alasan kedua juga tak kalah penting: mencicipi ayam Afrika. Ini makanan khas bak opor ayam—tapi ayamnya berukuran jumbo—yang menjadi incaran orang Indonesia saat tiba di Paris. ”Rasanya gurih, sambalnya pedas banget,” ujarnya kepada Tempo yang bertemu di sana.
Maka, di restoran Le Malibu, di kawasan Rue Tiquetonne, Titik melahap habis satu porsi menu spesial yang disajikan dengan nasi putih hangat itu. Ia begitu fasih menjelaskan cara makannya. ”Kalau terlampau pedas, bisa dinetralisasi dengan pisang goreng.”
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo