Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

<font face=verdana size=2 color=#993300>Denny Indrayana</font><br><font size=+1 face=verdana>Jadi Staf Presiden</font>

8 September 2008 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

DARI seorang pengkritik pemerintah, Denny Indrayana, 36 tahun, kini bersalin rupa menjadi anggota staf Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Jumat pekan lalu, pengamat hukum tata negara dari Universitas Gadjah Mada itu resmi diangkat menjadi anggota staf presiden bidang hukum.

Posisi tersebut, menurut Denny, tak datang tiba-tiba. Sejak sebulan lalu Menteri-Sekretaris Negara Hatta Rajasa telah memberi tawaran. Denny tak langsung menerima. ”Saya timbang-timbang dulu karena ini bukan tugas ringan,” kata doktor hukum lulusan Universitas Melbourne, Australia, ini

Dia juga menghitung risiko meninggalkan keluarga karena harus menetap di Jakarta. ”Terpaksa bolak-balik Jakarta-Yogyakarta setiap minggu,” ujarnya. Dan ia mengakui banyak orang menyesalkan keputusannya menerima tawaran itu. Namun, ia menjelaskan, ”Saya tetap memperjuangkan penegakan hukum, hanya bungkusnya yang berbeda.”

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus