Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
AKTRIS Lola Amaria jadi babu alias pembantu rumah tangga. Jangan kaget, ini hanya akting. Dia membintangi The Detours to Paradise, film produksi Taiwan yang diputar perdana pada 21 Februari 2009. Lola pegang peran utama sebagai Stiya, tenaga kerja wanita asal Jawa Timur yang menjadi pembantu di Taiwan. Dia terpilih karena dinilai khas Indonesia: Kulit cokelat dan tidak neko-neko.
Setelah diputar di Taiwan, ”Pada 15 April ditayangkan di Singapore Film Festival,” kata Lola. Sayang, belum pasti apakah film besutan sutradara Lee Ti-Tsai alias Andy Lee itu bakal diputar di Tanah Air.
Demi film tersebut, perempuan 31 tahun itu belajar Mandarin, yang jadi bahasa pengantar film, selama enam bulan. Dia juga blusukan tiap akhir pekan ke tempat nongkrong para tenaga kerja wanita untuk menghayati peran, termasuk mencicipi pekerjaan mereka: mencuci, mengepel, dan memasak. Hasilnya, dia jadi lebih berempati kepada pembantu. ”Mereka jarang diapresiasi kalau kerjanya bagus, tapi sering dimarahi kalau ada kesalahan,” katanya. Kalau saja pembantunya secantik Lola, mungkin tidak ada majikan yang bisa marah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo