Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
SEBAGAI ibu, Donna Harun tak marah ataupun cemas ketika Ricky Harun, putra sulungnya, membintangi film horor beraroma seks: Suster Keramas 2. Perempuan kelahiran 43 tahun lalu itu bahkan merestui putranya beradu akting dengan Sora Aoi, bintang film porno Jepang. ”Ricky kan artis, dia harus profesional,” kata Donna kepada Tempo di Jakarta pekan lalu.
Donna mengaku bukan tipe ibu yang protektif. Kuncinya adalah kepercayaan dan hubungan yang dekat antara ibu dan anak, serta menjaga komunikasi di antara keluarga. Dia memberi pengetahuan mengenai bahaya narkoba dan pendidikan seks sejak Ricky menginjak usia remaja. ”Saya ngasih tau, ’Kalau kamu berhubungan seks, nanti pacar kamu hamil, itu risikonya’.”
Cara Donna mendidik Ricky sembilan puluh persen meniru cara sang ibu mendidik dirinya dulu. ”Mama saya orangnya terbuka dan sangat modern,” ujarnya. Hasilnya, Donna dan Ricky menjadi cukup dekat. Meski begitu, bukan berarti hubungan mereka mulus-mulus saja. ”Sama dengan ibu-ibu lain, mau anaknya artis atau bukan, ada tarik-ulur dengan anak. Ada yang terang, ada yang tersendat,” katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo