Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

<font size=2 color=#999900>Emiria Siregar </font><br />Batik-Tenun di Praha

29 Agustus 2011 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

GAYA berpakaiannya sering terkesan santai, jauh dari ”busana resmi” para ibu pejabat. Emiria Siregar, 53 tahun, kerap mengenakan setelan batik atau tenun, dipadu dengan sepatu yang serasi dan sedap dipandang. ”Saya kan tampil di berbagai jamuan sebagai wakil Indonesia,” kata Duta Besar Indonesia untuk Republik Cek itu.

Penampilan Ajeng—panggilan akrab Emiria—yang modis menuai pujian dari sesama diplomat. Duta Besar Amerika Serikat pernah menyapanya, ”Anda selalu terlihat elok dan modis.” Menurut Ajeng, cara berpakaiannya meniru ibunya. Kebetulan dia juga gemar mengoleksi kain batik dan tenun Indonesia.

Setelah batik mendunia, Ajeng ingin mempopulerkan kain tenun. Beberapa waktu lalu, dia mengundang desainer tenun Bali, Priyo Oktaviano, ke Praha. Mereka membuat acara peragaan busana tenun Bali menggunakan model Cek, yang berkulit putih. ”Biar masyarakat Praha tahu Indonesia mempunyai tenun tradisional yang begitu indah,” ujarnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus