Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

CD Kembar Tujuh

29 September 2014 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengoleksi album lagu dalam format cakram padat (CD) adalah hal biasa. Namun ­mengoleksi CD dari album yang sama mungkin baru dilakukan oleh Tulus, penyanyi yang terkenal dengan lagu Jangan Cintai Aku Apa Adanya. Bahkan ia bisa memiliki tujuh CD dari satu album yang sama. CD itu disebar Tulus di berbagai tempat, seperti kamar tidur, ruang tamu, mobilnya, dan mobil sang ayah. Satu CD dibiarkannya tersegel agar bisa didengar anaknya kelak. "Pokoknya disebar, deh. Jadi ke mana pun bisa dengar," katanya.

Kesenangan Tulus pada CD dimulai sejak ia duduk di kelas II sekolah menengah pertama. Sejak saat itu, ia menyisihkan uangnya untuk membeli CD favoritnya. Menurut pemilik nama lengkap Muhammad Tulus Rusydi itu, jumlah CD koleksinya sudah mencapai lebih dari seribu. "Setengahnya ada di Bukittinggi, setengahnya lagi aku bawa ke Jakarta," ucapnya.

Meski kini zamannya orang membeli lagu dalam bentuk soft copy, Tulus tetap memiliki CD, selain mengunduh melalui iTunes. Ada keasyikan tersendiri baginya saat memperhatikan gambar, membaca lirik, dan membaca ucapan terima kasih dari musikus di sampul album CD. "Seru aja dengerin lagu sambil lihat-lihat isinya," ujarnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus