Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Dari motor beralih ke traktor

Bupati pinrang andi patonangi ingin mengubah kebiasaan rakyat pinrang, dari senang membeli motor beralih ke membeli traktor.

26 Juni 1971 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

DITEMPAT ia hampir mati disitulah kini Andi Patonangi bekerdja keras. Membangun dan membangun seakan dikedjar oleh rasa bersalah atau dosa teman-teman dan saudara-saudaranja jang telah meninggal. Dialah bupati Pinrang kota ketjil jang terletak di Sulawesi Selatan. Pangkatnja major Angkatan Darat dan melihat dan namanja Andi menandakan keturunan bangsawan dari Bugis. Bukan pangkat dan darah birunja jang terkenal tetapi jang terpenting Andi Patonangi beberapa tahun jang lalu telah menjatakan berontak kepada pemerintahan Sukarno dan menggabung dalam rombongan Andi Selle. Pengalaman jang tidak terlupakan: Patonangi pernah terdjebak dalam tembakan gentjar dari pimpinan Kodam Hasanuddin waktu itu. Anehnja tentang serangan jang terdjadi di Pinrang itu Patonangi berada didekat posisi Panglima Jusuf jang sekarang mendjadi Menteri Perindustrian. Patonangi jang sekarang lalu dengan jang dulu. Bukan lagi sendjata jang di panggulnja. Dengan pakaian sipil dan sikap hormat jang mengharukan buah seorang bangsawan dia bitjara soal PBS. PBB huller irigasi dan sebagainja jang berhubungan dengan soal padi dan sawah. Orang-orang Pinrang terkenal akan tjepat menerima barang baru dan makmur oleh hasil bumi. Dan ini bukannja tidak membawa kesulitan buat bupati jang berumur sekitar empat-puluhan itu. "Kebiasaan membeli sepeda motor di sini hebat" katanja. Diapun menambah kan "Saja sedang mentjari djalan bagaimana mengalihkan perhatian mereka dari motor ketraktor .." sebab tiga buah motor sadja, berarti sebuah traktor ketjil jang dapat dipakai bersama.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus