KUNJUNGAN Menteri Transmigrasi dan Pemukiman Perambah Hutan Siswono Yudhohusodo di Sumatera Barat, Jumat pekan lalu, bak sengsara membawa nikmat. Ini bagi warga transmigrasi Silaut III Kabupaten Pesisir Selatan. Sebuah jembatan gantung 4 x 25 meter, yang beberapa detik sebelumnya dilewati Menteri ke lokasi itu, mendadak runtuh. Sial bagi sekitar 50 orang penyambut yang ada di belakangnya, karena terlambat menyelamatkan diri. Mereka serempak terempas ke sungai. Byurr! Enam di antaranya luka-luka kebentur bebatuan. Siswono, yang didampingi Gubernur Sumatera Barat Hasan Basri Durin, tentu saja kaget. Secara spontan mereka mencebur ke sungai, menolong dan mengangkat para korban yang umumnya warga transmigran. Runtuhnya jembatan tua itu bukannya membuat warga sedih. Sebaliknya mereka malah gembira, karena saat itu juga Siswono menjanjikan untuk segera membangun penggantinya yang lebih kuat. ''Untung, runtuhnya disaksikan menteri. Kalau tidak, entah kapan jembatan itu bisa diganti,'' komentar seorang penduduk. Tapi, gara-gara runtuhnya jembatan itu, Siswono terkurung, tak lagi bisa menyeberang untuk mendekati mobilnya. Akhirnya didatangkan helikopter menuju Padang, yang jaraknya 280 km.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini