Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Membuat syair lagu untuk dice

Moh. Sirajudin, tertuduh pembunuhan Dice, merayakan ulang tahunnya ke-56 di rutan Salemba. Ia lalu menyerahkan puisinya dan menitipkan syair lagu tentang dice untuk Permadi SH.

20 Februari 1988 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

ADA tokoh penting dan tokoh tidak penting berulang tahun pekan lalu. Moh. Sirajuddin alias Pak De merayakan ulang tahunnya ke-56 di Rutan Salemba, Selasa pekan lalu. Ia juga memotong kue tart, seperti halnya tokoh penting merayakannya. Yang hadir, petugas Rutan, sesama tahanan, dan dua pengacara Pak De yang membawakan kue tart itu. Pak De lalu menyerahkan puisi yang diketiknya rapi di selembar kertas. Lima enam sudah umurku/Aku selalu bersamamu, oh Tuhanku Malikul Jabbar/Engkau tahu dan pasti tahu/ Kini aku terhempas dan dihempaskan. Di bagian penutup tertulis: Oh, Tuhan, hanya Engkau yang tahu siapa pembunuh pengecut itu/Namun aku tetap bersimpuh di hadapan-Mu tatkala malam yang sunyi/Akan muncul keadilan.... Hari Minggu sebelumnya, Pak De menitip syair lagu untuk Permadi, S.H., Ketua Yayasan Parapsikologi Semesta. "Permadi banyak punya teman produser," kata Pak De. Lagu itu tentang Dice, bekas peragawati yang tewas -- menurut vonis pengadilan - di tangan Pak De. Dice ini, kata Pak De, dua kali datang dalam mimpinya. "Saya senang, sebab dalam mimpi itu Dice memegang tasbih," katanya . Karena mimpi itu, Pakde terkenang pertemuan terakhirnya dengan Dice, dua hari sebelum ibu dua anak itu meninggal. Ketika itu Dice menggenggam tangan Pak De sambil berkata "Vaya condios, Pakde." Kata-kata itulah yang kemudian jadijudul lagu Pak De. Sungging di bibirmu, oh manis/Genggam tangan meremas jariku/Sebuah kata telah kau ucapkan: Vaya Condiyos Pakde.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus