DI Yogyakarta, Atiek CB ngomong begini,"Dari dulu saya selalu menolak disebut penyanyi rock. Saya bukan rocker." Tapi, mana ada petugas keamanan yang percaya? Maka, agar pergelaran musik Show Time di Lapangan Kridosono, Yogyakarta, berlangsung mulus, teman-teman Atiek mengambil inisiatif. Soalnya, sebelum pementasan konon Atiek diminta membuat surat pernyataan tidak akan menyanyikan lagu rock. Atiek ogah karena ia merasa bukan rocker walau ia suka jingkrak-jingkrak di panggung. Akhirnya Penyanyi Vina Panduwinata, Trie Utami, Fariz RM ramai-ramai membuat pernyataan di atas meterai. Mereka menjamin tak akan ada lagu rock. Bahkan Trie Utami dalam surat pernyataan itu juga menegaskan, "Teman saya Atiek CB, yang sama-sama tergabung dalam Kelompok 7 Bintang, bukan penyanyi rock, baik dalam rekaman maupun dalam tour." Jadi, "Saya memang tidak membuat surat pernyataan. Hanya teman-teman yang membuat," kata Atiek kepada Slamet Subagyo dariTEMPO . Surat pernyataan itu menjadi surat sakti. Kamis pekan lalu, sesuai dengan rencana, pergelaran besar musik di Kota Gudeg pun berlangsung. Atiek naik pentas dengan celana jeans, blus dan topi putih. Dan yang pasti itu, matanya ditutup kaca mata hitam. "Assalamualaikum," katanya alim. Lalu ia seperti singa lepas, berlari ke kiri dan kanan panggung menyanyikan dua lagu, Cemburu dan Optimis. Penonton menyambutnya dengan pikuk. Soal wirawirinya di panggung, kata Atiek, itu semata-mata soal akting saja. "Di luar negeri setiap penyanyi, entah itu pop atau rock, dituntut harus lincah. Tapi kalau di Indonesia sedikit lincah sudah dikatakan menjurus rock," ujar Atiek. Jadi, apa perlu seminar tentang apa itu musik rock?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini