Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Ny. Supeni, dari Tunas

15 Februari 1999 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Di mata Ny. Supeni, Ketua Partai Nasional Indonesia, setiap kehidupan manusia tak lepas dari unsur politik, termasuk ketika ia mendaftarkan partainya ke Departemen Kehakiman, Rabu dua pekan silam. Dengan "politik" antre bayar listrik, berkas PNI dikirim pagi-pagi sekali. Alhasil, partai berlogo kepala banteng liar itu berhak atas nomor pendaftaran satu.

Soal politik, buyut berusia 81 tahun itu memang kenyang makan asam garam. "Saya masuk masih tunas muda, sekarang sudah jadi akar," kata Supeni yang sudah terjun ke politik sejak 1931. Pengalaman pula yang membuat pandangan matanya selalu melihat politik ada di mana-mana. "Beras mahal, dan Anda teriak-teriak. Itu sudah politik," katanya. Kalau dalam undian peserta pemilu nanti PNI tetap nomor urut satu, apakah itu juga "permainan politik"?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus