Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Opera jakarta rampung ?

Perucha, 28, mendesak agar film yang disutradarai almarhum suaminya syuman djaya, opera jakarta, yang dianggap menggambarkan karakter mereka, bisa rampung sebelum 40 hari wafatnya. kini perucha merasa kesepian.(pt)

3 Agustus 1985 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KALAU baru dua minggu ditinggal suaminya, Perucha Sjuman Djaya, 28, sudah menyingsingkan lengan bajunya. "Bung Sjuman sudah tak bisa berjuang lagi, maka sayalah yang kini berjuang," katanya. Perjuangan pertama sang janda di masa berkabungnya adalah mendesak agar film Opera Jakarta, yang disutradarai Sjuman Djaya, bisa rampung sebelum 40 hari kematian suaminya. "Agar dapat dijadikan hadiah," kata Perucha. Mengapa? "Film ini sebetulnya menggambarkan karakter Bung Sjuman dan karakter saya dalam menempuh kehidupan dan percintaan. Yoko mewakili karakter Sjuman, dan Rum mewakili karakter saya," ujar Perucha. Ia mengetahui itu dari suaminya ketika berdiskusi merampungkan skenario. "Dan saya yang menghendaki agar akhir film itu happy end," tambahnya. Bekas perenang nasional ini, yang baru 14 bulan mendampingi Sjuman, mengaku kesepian sepeninggal suaminya. "Saya 'kan orang baru di film, jadi belum sempat bergaul erat dengan sesama artis. Sedangkan teman lama saya masih banyak yang di Amerika," kata Perucha, yang delapan tahun hidup di Negeri Paman Sam. Bagaimana dengan ketiga anak Sjuman dari istri terdahulu - Farida dan Tuti Kirana - yang kini ikut Perucha? "Saya mencintai mereka, tapi kalau mereka memilih ikut ibunya, terserah," kata Ucha, yang tidak sempat membuahkan anak dari Sjuman.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus