Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Pengusaha pakaian

Ivanna, 22, membuka usaha konpeksi di bandung, memproduksi pakaian olah raga, tgl 29 september yang lalu, berdasarkan sk presiden no.163/pwi/1982, dinyatakan menjadi wni. (pt)

9 Oktober 1982 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

HARI depan tak bisa digantungkan pada raket, agaknya. Pun bagi Ivanna, pemain nasional kita. Maka awal Agustus lalu ia membuka usaha konpeksi di Bandung. Dari hasil kontrak dengan perusahaan alat olahraga, pabrik mesin fotokopi dan senar raket di Jepang, ia memiliki enam mesin jahit dan dua mesin obras. Semuanya seharga Rp 3,25 juta. Untuk permulaannya produksinya baru celana pendek. Merknya Elvanna. Targetnya sebulan seribu celana -- dengan harga jual Rp 3.500. "Sasaran kami Jakarta, Bandung dan Solo," tutur kakak lelaki Ivanna yang diserahi mengelola usaha itu. Promosi pertama tak tanggung-tanggung. Agustus lalu Ivanna membagikan gratis sekitar 200 potong celana itu kepada peserta pertandingan badminton Indonesia Open. Dan "rencananya kami akan membuat pakaian olahraga lainnya, seperti jaket, kaus dan trainingspak," tutur cewek 22 tahun ini, yang menurut ibunya memang menjadi "tulang punggung keluarga." Ada kebahagiaan lain yang diperoleh Ivanna 29 September lalu. Lie Ing-hoa, demikian nama aslinya, berdasarkan SK Presiden No. 163/PWI 1982 dinyatakan menjadi WNI. Kini ganjalan yang selama ini dibatinnya--"bertanding sebagai orang Indonesia, tapi kok status kewarganegaraan belum resmi"--lenyap sudah. "Mungkin dengan status ini permainan saya bisa lebih mantap," kata penggemar novel Marga T. ini. Kebahagiaan Ivanna sendiri belum lengkap. Anak kedelapan dari sembilan bersaudara ini, yang bekerja di PT Mentras di Jakarta sambil kuliah di ASMI Ekstension, berharap tak lama lagi adik dan kakak-kakaknya juga akan sah menjadi WNI. Bintang bulutangkis yang memuja Al Pacino ini katanya masih mencari nama Indonesia yang cocok sebagai ganti nama kelahirannya. Dan soal pacar, belum ada yang "sreg," katanya. Meski, ia mentargetkan tiga tahun lagi akan kawin. Dengan siapa? Rahasia, ya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus