"KALAU dia menyanyi seakan-akan hendak mengeluarkan seluruh
energinya. Tapi itulah ciri orang Batak," ucap Ali Sadikin dalam
sambutan singkat ulangtahun Berlian Hutauruk yang ke-22, 11
Oktober lalu. "Energinya besar. Mungkin nafsunya juga
besaaar...," sambungnya. Hadirin gerrr.
Tidak setiap ulangtahunnya dirayakan. Yang barusan adalah yang
ketiga kalinya (yang pertama ketika 17 tahun) dan cukup
'istimewa'. Dihadiri sekitar 100 orang di antaranya -- selain
Bang Ali & Nyonya -- Hugeng & Nyonya, Guntur Sukarno & Nyonya,
Adnan Buyung Nasution & Nyonya, Budiardjo, tokoh kewiraswastaan
Suparman Sumabamijaya, Cosmas Batubara, Titiek Puspa & Mus
Mualim, Idris Sardi, Rafika Duri, dll. "Semuanya teman-teman
atau orang yang saya kenal," ujar Berlian, anak ke-7 di antara 8
bersaudara.
Mengenakan rok hitam dengan celana glitter warna perak, malam
itu nona rumah yang ketiga saudara perempuannya juga
penyanyi/pencipta lagu (Rugun, Bornok dan Tarida --yang barusan
juara festival lagu pop dan akan seera berangkat ke Tokyo) itu,
sempat pula menyanyikan beberapa lagu.
Malam itu menjadi istimewa--setidaknya bagi Berlian --bukan
semata-mata karena banyak tamu beken, melainkan juga karena di
rumah di Jalan Asem, Cipete itu ada pameran lukisan Adi Munardi,
33 tahun. Kok? "Soalnya Adi pernah mengajak saya untuk membikin
sesuatu. Lalu hari ulangtahun ini saya tawarkan sama dia
kalau-kalau dia punya ide untuk membuat sesuatu. Ternyata
pameran lukisan. Dan saya senang."
Biayanya? "Jutaan rupiah, tutur Berlian. Meski begitu, tidak ada
sponsor, walaupun serlian sendiri mengaku bahwa uangnya tidak
dari dia sendirian. "Saya melakukan berbagai usaha," katanya.
Acara itu pun dipersiapkan selama 3 bulan, termasuk untuk
mengundang orang-orang beken itu. Caranya? Berlian dan Adi
mendatangi rumah mereka dengan membawa 'kartu undangan' ukuran
110 x 13 5 cm, berupa lukisan. Orang yang didutangi diminta
membubuhkan tanda-tangan di situ. Yang menandatangani diharuskan
datang, meski kemudian, Adam Malik, Dr. Soedjatmoko, Mochtar
Lubis, Dr. B.J. Habibie misalnya, tak nampak hadir.
Berlian Hutauruk, lulusan ASMI tahun 1978 itu, memang aktif di
Yayasan Humaika yang baru berusia 11 bulan itu. "Itulah sebabnya
saya kenal dengan Bang Ali dan lain-lain itu," katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini