Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Wawancara
MENTERI BADAN USAHA MILIK NEGARA DAHLAN ISKAN:

Berita Tempo Plus

Pertamina dan PGN Harus Berbagi Kesakitan

18 November 2013 | 00.00 WIB

Pertamina dan PGN Harus Berbagi Kesakitan
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hari masih pagi benar saat Dahlan Iskan meluncur ke kantornya di kawasan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Rambutnya basah oleh keringat seusai senam di Lapangan Monas, Jakarta Pusat. Kegiatan itu sudah dia lakukan selama dua tahun terakhir: memulai hari dengan olahraga senam. Bergegas membersihkan diri, dia menyanyikan dengan riang salah satu pengiring senamnya: Di Reject Aja. Barangkali ada ilham memancar dari lagu dangdut itu. Kini, Menteri Badan Usaha Milik Negara itu sedang mengkaji kemungkinan me-reject salah satu dari dua perusahaan pelat merah: PT Pertamina atau PT Perusahaan Gas Negara—lantaran kasus persinggungan (cross section) pipa gas dan kebijakan open access.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus