Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Wawancara
Chief Executive Officer Rappler Maria Ressa:

Berita Tempo Plus

Jika Takut, Jurnalis Tak Bisa Melakukan Investigasi

Chief Executive Officer Rappler Maria Ressa menyatakan tidak akan berdiam diri atas vonis bersalah terhadapnya dalam kasus pencemaran nama di dunia maya. Intimidasi dan ancaman yang menimpanya bertubi-tubi tak menyurutkan langkahnya untuk terus mengkritik Presiden Filipina Rodrigo Duterte. Ressa, yang telah berkarier sebagai jurnalis selama lebih dari tiga dasawarsa, mengatakan wartawan dan organisasi media tidak boleh gentar dalam menjalankan fungsinya mengawasi kekuasaan.

27 Juni 2020 | 00.00 WIB

Maria Ressa /Rappler
Perbesar
Maria Ressa /Rappler

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • CEO situs berita Rappler, Maria Ressa, angkat bicara setelah dinyatakan bersalah dalam kasus pencemaran nama.

  • Maria Ressa menilai kasus hukum yang menjeratnya adalah bagian dari upaya pemerintah Presiden Rodrigo Duterte membungkam kebebasan pers.

  • Untuk melawan rezim otoriter dan membongkar praktik korup penguasa, Maria Ressa menekankan pentingnya kolaborasi jurnalisme investigatif lintas negara.

SEJAK Presiden Filipina Rodrigo Roa Duterte berkuasa empat tahun silam, chief executive officer portal berita Rappler, Maria Ressa, tak bisa lagi hidup tenang. Teror silih berganti menimpanya, dari serangan di dunia maya hingga persekusi yang bisa berujung bui.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus