Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan(DPKP) Kabupaten Tangerang menyiapkan 1.100 vaksin Lumpy Skin Disease ( LSD) setelah puluhan sapi terserang penyakit itu.
"Untuk pencegahan dan penanggulangan LSD gencar dilakukan pengobatan dan vaksinasi LSD," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang Asep Jatnika, Senin 27 Februari 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lumpy Skin Disease (LSD) merupakan penyakit infeksius yang disebabkan oleh capripox virus yang termasuk family poxviridae. Virus itu juga dikenal dengan nama Neethling Virus.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
DPKP Kabupaten Tangerang mencatat sejak Desember 2022 hingga Februari 2023 sebanyak 47 sapi terserang penyakit LSD. Kasus terus terjadi penambahan di dua wilayah yaitu di kecamatan Tigaraksa dan Solear.
Asep mengatakan, sekitar 1.100 vaksin LSD telah disiapkan untuk diberikan ke ribuan ternak di Kabupaten Tangerang. Adapun sumber vaksin LSD itu dari Kementerian Pertanian RI melalui Dinas Pertanian Provinsi Banten sebanyak 800 dosis dan dari Corporate Social Responbility (CSR) PT Tanjung Unggul Mandiri– Teluknaga sebanyak 300 dosis.
Menurut Asep, proses vaksinasi LSD telah dimulai sejak 13 Februari lalu oleh tim vaksinator dari medik veteriner. "Pelaksana dan petugas inseminator pada radius 2km sampai 10 km dari daerah kasus," kata Asep.
Hasil vaksinasi yang dilakukan pada 13-16 Februari, sebanyak 246 ekor sapi sudah tervaksin LSD. Ratusan sapi yang sudah divaksinasi itu berada di 5 desa di dua kecamatan, yaitu Desa Cileles di Kecamatan Tigaraksa, dan Desa Cikareo, Cireundeu, Cikuya dan Cikasungka di Kecamatan Solear.
Hingga saat ini, lanjut Asep vaksinasi LSD masih terus berjalan. Hingga Senin, 27 Februari 2023, 401 ekor sapi telah divaksinasi. Ratusan sapi itu berada di beberapa kecamatan, yaitu Tigaraksa 118 ekor, Solear 128 ekor, Curug 6 ekor, Panongan 11, Sindang Jaya 59 ekor dan Legok 79 ekor.
Selain vaksinasi Lumpy Skin Disease, DPKP Kabupaten Tangerang juga pengetatan pemeriksaan lalu lintas ternak dan produk ternak, menerapkan isolasi per kandang dan melaksanakan pengobatan terhadap ternak yang terpapar. "Kami mengimbau agar peternak tetap menjaga kebersihan kandang dengan dilakukan penyemprotan dengan disinfektan dan memberikan pakan ternak yang baik sehingga sapi tetap sehat," kata Asep.
JONIANSYAH HARDJONO
Pilihan Editor: Hati-hati, Sapi Terpapar Lumpy Skin Disease Tak Layak Konsumsi