Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

5 Langkah Menghadapi Pacar Laki-laki 'Anak Mami"

Jika memiliki pacar laki-laki yang merupakan anak mami, Kamu harus berbesar hati karena tidak bisa cemburu dengan ibunya.

14 November 2022 | 15.48 WIB

Bocah bernama Omar dan Gharam yang dijodohkan keluarga untuk menikah di Mesir. Washingtonpost.com
Perbesar
Bocah bernama Omar dan Gharam yang dijodohkan keluarga untuk menikah di Mesir. Washingtonpost.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Laki-laki yang menyayangi ibunya memanglah pria idaman. Namun terlalu manja, bahkan sampai dikendalikan oleh sang ibu bukanlah hal baik. Sifat seperti ini biasa disebut dengan istilah 'anak mami'. Jika memiliki pacar laki-laki yang merupakan anak mami, Kamu harus berbesar hati karena tidak bisa cemburu dengan ibunya.

Tidak masalah jika hanya masih dalam status berpacaran, namun akan bisa menyebabkan masalah jika sudah berlanjut ke hubungan pernikahan. Lalu bagaimana cara menghadapi laki-laki yang tidak bisa lepas dari ibunya? Berikut langkah-langkah yang harus diperhatikan melansir dari Our Everyday Life:

1. Tanyakan pada diri sendiri

Baca : Jengkelnya Punya Pasangan Anak Mami, Berikut 4 Cirinya

Kembali kepada diri Kamu dahulu, pertanyakan kepada diri sendiri apakah bisa untuk membantunya mengatasi ketergantungan kepada ibunya. Karena pada dasarnya, keterikatan ibu dan anak itu sangat sulit ditepaskan. Jika Kamu merasa sanggup, maka lanjutkan hubungan. Namun jika tidak, maka kamubisa memilih untuk mengakhirinya.

2. Dorong dia untuk membuat komitmen.

Ingatkan bahwa dia sudah dewasa. Tanyakan padanya apakah dia ingin menghabiskan sisa hidup untuk terus dibelakang ibunya atau dia siap dengan hubungan yang nyata. Minta dia menuliskan daftar tujuan hidupnya, jika pernikahan dan berketurunan adalah prioritas untuk masa depannya, maka dia harus bisa menempatkan dimana posisi ibunya.

3. Minta dia buat batasan

Minta dia membuat batasan dengan ibunya. Dalam artian, jia dia ingin membuat sebuah keputusan dalam hubungan Kalian, tegaskan untuk membuat keputusan yang mandiri tanpa perlu berkonsultasi kepada ibunya.

4. Terima keterbatasannya

Jika Kamu tidak bisa membantunya membatasi ketergantungan dengan sang ibu namun tetap ingin menjalin hubungan dengannya, maka terima kenyataan bahwa dia memanglah anak mami. Kuasai kekesalan yang mungkin anda miliki dan cobalah untuk membuat hubungan baik dengan ibunya.

5. Berdiskusi

Diskusikan dengannya siapa yang akan membuat keputusan dalam hubungan cinta kalian. Jika kamu sudah mulai menerima bahwa dia adalah anak mami, maka kamu juga harus menerima jika ibunya akan banyak membuat keputusan untuk rencana-rencana kalian. Berdiskusilah dengan pasanganmu, agar sang ibu tidak terlalu benyak membuat keputusan dalam hubungan kalian apalagi dalam rencana-rencana besar.

FANI RAMADHANI

Baca : Ini Tanda Suamimu adalah Anak Mami

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus