Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Membeli mobil bekas secara online menjadi solusi konsumen tanpa harus pergi dari satu dealer ke dealer lain. Menurut platform jual beli mobil bekas Carro, sebelum membeli secara online ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan.
“Saat ini internet memainkan peran yang lebih berpengaruh dalam proses pembelian mobil. Konsumen dapat memilih mobil impiannya melalui Carro," ucap Aditya Lesmana, Co-founder CARRO, hari ini, Selasa, 31 Agustus 2021.
Carro pun memberikan tips membeli mobil bekas menggunakan plarform digital.
Simak tips berikut ini:
1. Riset adalah kunci
Sebelum memutuskan mobil apa yang hendak dibeli, pastikan konsumen mengetahui harga, spesifikasi, dan karakteristik mobil. Melalui riset internet, calon konsumen dapat terhindar dari salah memilih kendaraan.
2. Pilih penjual mobil yang tepercaya
Setiap hari ada ribuan mobil bekas yang ditawarkan secara online setiap harinya. Namun tidak mungkin konsumen dapat memeriksa satu persatu. Karena itu memilih showroom mobil bekas yang dapat menawarkan pengalaman pembelian digital yang terbaik merupakan hal penting yang harus dilakukan.
3. Lakukan test drive
Ketika sudah mendapatkan mobil yang diinginkan, baiknya konsumen melakukan test drive mobil bekas terlebih dahulu.
Konsumen dapat merasakan secara langsung saat mengemudi mulai dari masuk ke ruang kemudi, duduk di bangku penumpang, posisi mengemudi, kondisi jok, bagaimana visibilitas saat di belakang kemudi, apakah ada bau tak enak, apakah ada bunyi, periksa juga ruang mesin, kondisi AC, dan lainnya.
Carro juga menyediakan test drive on the spot atau menjadwalkan test drive di rumah.
4. Periksa garansi kendaraan
Tips berikutnya dari Carro berikutnya adalah garansi resmi mobil bekas adalah hal yang juga wajib konsumen ketahui.
Jika mobil bekas masih memiliki garansi resmi servis, tentunya akan menjadi keuntungan bagi konsumen tersendiri untuk melakukan pembelian. Periksa juga apakah ada tambahan garansi lain yang diberikan oleh penjual.
Carro adalah pionir di pasar mobil bekas Indonesia yang menawarkan mobil bekas Certified Refresh. Ini artinya, setelah kendaraan melewati inspeksi ketat di 150 titik, Carro akan melakukan perbaikan dan detailing untuk memastikan mobil bekas telah direkondisi dengan baik.
5. Tentukan metode pembayaran sesuai kemampuan
Carro memberikan tips lainnya, yakni ketika konsumen ingin membeli mobil bekas secara tunai, periksalah jumlah aset lancar yang dimiliki saat ini.
Aset lancar yang dimaksud seperti tabungan, deposito, reksa dana, saham, dan emas logam mulia. Kalau ternyata jumlah aset lancar yang bisa dialokasikan belum mencukupi untuk membeli mobil bekas secara tunai, konsumen bisa mempertimbangkan opsi kredit.
Baca: Pajak 0 Persen Mobil Baru Berpotensi Ganggu Pasar Mobil Bekas
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini