Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Ada Sumur Resapan, Kepala Dinas SDA DKI Minta Jalan Lebak Bulus III Rata Lagi

Kepala Dinas SDA DKI melihat langsung pembuatan sumur resapan di Jalan Lebak Bulus III Cilandak. Ia minta jalan itu kembali rata semaksimal mungkin.

6 Desember 2021 | 11.43 WIB

Pekerja menyelesaikan pembuatan sumur resapan di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu, 1 Desember 2021. TEMPO/Ridho Fadilla
Perbesar
Pekerja menyelesaikan pembuatan sumur resapan di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu, 1 Desember 2021. TEMPO/Ridho Fadilla

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Sumber Daya Air Dinas DKI Jakarta, Yusmada Faizal akhirnya melihat langsung kondisi pembuatan sumur resapan di Jalan Lebak Bulus III, Cilandak, Jakarta Selatan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Pembangunan sumur resapan di jalan itu ramai dibahas di media sosial dan diberitakan karena pembuatannya yang merusak jalan. Deretan sumur resapan berdampak pada jalan yang bergeronjal. Kondisi ini tentu saja mengganggu dan membahayakan pengguna jalan.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Setelah ramai dikritik di media sosial, tiba-tiba jalan yang sudah dibuat sumur resapan itu kembali diaspal agar jalan kembali mulus rata. Tapi akibatnya, aspal tersebut menutup lubang-lubang tempat air masuk ke sumur resapan. 

Lalu apa fungsinya sumur resapan dibangun bila lubang-lubang airnya ketutup aspal?  

Akhirnya kemarin, Ahad 5 Desember 2021, Kepala Dinas SDA DKI Yusmada melihat langsung pembuatan sumur resapan di jalan itu.  

Pada kesempatan itu, Yusmada memanggil langsung rekanan proyek, kontraktor yang mengerjakan sumur resapan, dan langsung dilakukan evaluasi langsung di lokasi.

“Saya selaku pengguna anggaran Kepala Dinas SDA memanggil pelaksana dari pembangunan drainase vertikal ini dan melakukan pemeriksaan terhadap kekurangakuratan atau ketidaksempurnaan atas pekerjaan (drainase vertikal) ini,” ucap Yusmada seperti dikutip dari siaran pers di laman PPID Jakarta.

Yusmada mengatakan sudah memberikan teguran kepada kontraktor untuk secepatnya melakukan perbaikan dan menyempurnakan secara benar agar drainase vertikal tersebut berfungsi dan tidak membahayakan pengguna jalan.  

Menurut Yusmada, penutup sumur resapan tidak dikerjakan secara baik sehingga mengganggu kenyamanan pengguna jalan. "Saya minta ini dibuat rata semaksimal mungkin, sehingga jalan ini dapat berfungsi baik, aman, nyaman bagi kendaraan berlalu lintas,” ungkapnya.

Karena sumur resapan sudah tertutup aspal baru, Yusmada meminta sumur resapan ytersebut dilubangi lagi.

Ia mengatakan nantinya di sepanjang Jalan Lebak Bulus III akan ada tangkapan air (water trap) yang akan terhubung langsung ke sumur resapan. "Kita minta ke kontraktor untuk menyempurnakan kegiatan ini,” lanjutnya.

IQBAL MUHTAROM

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus