Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas mengantisipasi demo tolak UU Cipta Kerja di kawasan Istana Negara, Jakarta Pusat, hari ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan penutupan jalan di sekitaran Monas dilakukan sejak Senin malam pukul 22.00. "Agar menjadi perhatian bagi masyarakat yang akan beraktivitas, sejak semalam kami telah menutup sejumlah ruas jalan," kata Syafrin melalui keterangan tertulisnya pada Selasa, 13 Oktober 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sejumlah jalan yang telah ditutup sejak semalam, yakni Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Museum, Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Majapahit, Jalan Veteran, serta akan dilakukan penutupan secara situasional pada Jalan Medan Merdeka Selatan dan Jalan Budi Kemuliaan.
Selain itu Parkir IRTI Monas juga telah ditutup untuk umum sejak 12 Oktober 2020 pukul 22.00 sampai dengan 14 Oktober 2020 pukul 01.00 pagi. "Bagi pengguna fasilitas parkir IRTI Monas agar menggunakan fasilitas parkir lainnya," lanjut Syafrin.
Adapun pengalihan arus lalu lintas hari ini bisa dilihat dari data sebagai berikut:
- Lalu lintas dari arah Utara/ Kota dialihkan di Simpang Harmoni - Jalan Juanda - Jalan Pos - Jalan Gunung Sahari dan seterusnya.
- Lalu lintas dari arah Selatan/ Blok M dialihkan melalui Jalan Kebon Sirih - Jalan Fakhrudin - Jalan Cideng Barat - Jalan Suryopranoto/ Jalan Budi Kemuliaan - Jalan Abdul Muis dan seterusnya.
- Lalu lintas dari arah Barat/ Slipi dialihkan melalui Jalan Kebon Sirih - Tugu Tani - Kwitang/ Jalan Budi Kemuliaan - Jalan Medan Merdeka Selatan - Jalan Medan Merdeka Timur dan seterusnya.
- Lalu lintas dari arah Timur/ Pulogadung dialihkan melalui Jalan Medan Merdeka Selatan - Jalan Budi Kemuliaan - Jalan Abdul Muis dan seterusnya.
Baca juga: PA 212 Sudah Beritahu Polisi Akan Demonstrasi Menolak Omnibus Law Besok
Kemarin, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana mengatakan, polisi telah menerima pemberitahuan demo menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja yang akan digelar hari ini oleh kelompok yang menamakan diri Anak NKRI. Menurut Nana dalam surat pemberitahuan itu disebutkan bahwa unjuk rasa bertajuk Aksi 1310 itu akan diikuti 1.000 orang.
Melalui poster yang beredar, PA 212 bergabung dengan Aliansi Nasional Antikomunis atau ANAK NKRI akan menggelar demo menolak Omnibus Law di depan Istana Negara pada hari Selasa. Mereka akan berkumpul di sekitar Patung Kuda Indosat atau Arjuna Wiwaha, dan memulai demonstrasi pukul 13.00.