Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
REKAYASA untuk membelokkan jalan cerita yang sebenarnya dalam skandal Bulog jilid dua—lewat skenario Yayasan Raudatul Jannah—kian mencolok. Tiga akta yayasan yang didapat investigasi TEMPO membuktikannya. Dokumen ini diterbitkan Notaris Kartono, S.H., yang tak lain tak bukan merupakan sobat Dadang Sukandar, Ketua Raudatul. Isinya memperlihatkan betapa akta yayasan yang kebanyakan pengurusnya cuma orang kebanyakan ini—sopir taksi, pemilik warung, karyawan kecil, dan pensiunan—telah direka-reka sedemikian rupa untuk memuluskan skenario pengaturan perkara. Tujuannya satu: supaya jalur penyidikan kejaksaan tak menyentuh "orang-orang besar" Partai Golkar.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo