Ancol Jadi Spot Pecinta Fotografi Jepret Gerhana Bulan Total

TEMPO.CO, Jakarta -Dermaga Hati, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara tampak dipenuhi warga untuk menyaksikan fenomena Gerhana Bulan Total atau super blue blood moon sejak Rabu 31 Januari 2018 petang tadi. Beberapa di antaranya adalah para pecinta fotografi.

Saat ditemui Tempo, mereka terlihat membidikkan kameranya ke arah munculnya bulan menjelang gerhana bulan total yang puncaknya berlangsung sekitar 1 jam pada pukul 19.51 hingga 21.07.

Salah seorang pengunjung, Bani, 67 tahun sengaja datang ke Dermaga Hati Ancol untuk memotret fenomena gerhana bulan total. Ia datang bersama rekannya Liem Tjie Siong berusia 44 tahun dari Sunter, Jakarta Utara usai pulang bekerja.
Baca : Begini Nonton Gerhana Bulan Merah di TIM Tersedia Teropong Gratis

"Ini untuk hobi saja, mau saya masukkan ke Facebook saya," kata Bano diikuti gelak tawa.

Bani mengaku dirinya membawa lensa tele agar ukuran bulan yang dipotret terlihat besar di foto. Ia mengatakan dirinya tidak mempersiapkan filter apapun karena gerhana bulan tidak seperti gerhana matahari yang memancarkan cahaya yang berlebih.

Bani dan Liem sengaja memilih Ancol sebagai spot untuk memotret gerhana bulan. Menurut Liem, dengan memotret di Ancol dirinya bisa memotret objek lain saat menunggu gerhana, seperti sunset dan aktivitas para pengunjung di Ancol.

Liem dan Bani mengatakan mereka tidak mengikuti kelompok fotografi manapun. Mereka mengaku belajar fotografi otodidak, begitupun juga dengan teknik memotret gerhana. Liem mengaku ini adalah pertama kalinya mereka memotret gerhana.

"Saya harus bawa tripod karena ini kan cahaya rendah agar tetap diam kameranya. Dengan begitu gambar tidak mudah blur," katanya.
Warga mengunjungi Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, untuk menyaksikan gerhana bulan malam ini, Rabu, 31 Januari 2018. MARIA FRANSISCA

Selain Liem dan Bani, terlihat jaga rombongan dari Sekolah Rakyat Ancol 1 dan 2 yang mengenakan seragam. Mereka mengaku datang dari Kampung Bandan, dan Pademangan Jakarta Utara.

Salah seorang murid Sekolah Rakyat Ancol Steviani Putri Lestari berusia 14 tahun mengatakan dirinya penasaran dengan fenomena gerhana bulan total malam ini. Steviani mengatakan ini adalah pertama kalinya dirinya mengalami peristiwa gerhana bulan.