Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Konser Para Penggemar Leo Kristi

Lagu-lagu Leo Kristi terus hidup walau sang pemusik telah lama tiada. Akrab dengan anak muda masa kini.

28 Juli 2024 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Foto: TEMPO/M. Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KARYA-karya Leo Kristi tak lekang oleh waktu. Meski pemusik bernama Leo Imam Sukarno itu telah tiada pada 2017, para penggemar musiknya terus berupaya menghidupkan api musiknya. Penikmat lagu-lagunya bukan hanya kalangan tua, tapi juga anak muda masa kini. Mereka ikut menikmati Konser Rakyat Leo Kristi di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Sabtu, 27 Juli 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain konser, kegiatan bertajuk Aku Tak Kan Pernah Mati itu menyajikan sarasehan dan pameran tentang pemusik kelahiran Surabaya, 8 Agustus 1949, tersebut. Leo Kristi bukan cuma pemusik, tapi juga menggeluti dunia seni rupa hingga film. Ia pernah memerankan tokoh Bung Tomo dalam film Soerabaia 45 dan beberapa kali berpameran lukisan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lagu-lagu Leo Kristi sederhana, jujur, jernih, dan sekaligus puitis. Ia mengolah isu lingkungan hingga nasionalisme, sehingga awet dan terasa dekat dengan siapa saja. Karya musiknya merefleksikan cerita dari akar rumput kehidupan masyarakat yang ia petik dari pengembaraannya ke berbagai tempat.

Masuk untuk melanjutkan baca artikel iniBaca artikel ini secara gratis dengan masuk ke akun Tempo ID Anda.
  • Akses gratis ke artikel Freemium
  • Fitur dengarkan audio artikel
  • Fitur simpan artikel
  • Nawala harian Tempo
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus